Libero.id - Dalam jajaran kiper Timnas Indonesia, nama Syahrul Trisna memang tidak sepopuler Nadeo Argawinata. Tetapi dipanggilnya pesepakbola berusia 26 tahun itu oleh Shin Tae-yong di ajang Piala AFF 2020 yang lalu, merupakan bukti kualitas Syahrul dibawah mistar gawang yang mumpuni. Ia bahkan sempat dimainkan dalam kag perdana melawan Kamboja.
Keberadaan Syahrul dalam skuad Garuda tak lepas dari performa apiknya bersama Persikabo Bogor. Musim lalu Syahrul bermain dalam 23 kali laga dan 7 kali tak kebobolan juga melakukan 93 penyelamatan penting. Wajar jika banyak klub mengincarnya untuk dijadikan kiper utama.
Tetapi dengan mantap Syahrul memastikan diri memperpanjang kontrak bersama Persikabo Bogor untuk mengarungi Liga 1 Indonesia musim depan. Keputusan itu sudah lebih dulu melalui berbagai pertimbangan yang matang.
"Persikabo sudah seperti keluarga keluarga kedua bagi saya dan kesolidan tim juga sangat bagus. Dan tentunya saya sudah nyaman berada di Bogor serta keramahan masyarakat," kata Syahrul dilansir dari Antaranews, Jumat (29/4).
Eks kiper PSS Sleman ini juga tak lupa menyebut faktor memperkuat Persikabo jugalah yang membuatnya mendapat kesempatan bermain untuk Timnas Indonesia.
Dan Syahrul bertekad membawa Persikabo semakin baik untuk kedepannya.
"Bismillah, ke depannya lebih baik lagi dengan tekad membawa Persikabo lebih baik dari musim lalu. Mohon doanya dari masyarakat Bogor, mari kita berjuang bersama untuk nama Persikabo," tutupnya.
(gigih imanadi darma/gie)
Opini