Feyenoord
Libero.id - Feyenoord dan Marseille masih akan menjalani pertandingan semifinal kedua di Stade Velodrome, Jumat (6/5/2022) dini hari WIB, untuk menentukan selembar tiket final Liga Konferensi Eropa 2021/2022. Peluang sama besarnya, meski pada duel pertama di Rotterdam, Feyenoord unggul 3-2. Selain menarik, laga itu diwarnai aksi unik suporter tuan rumah.
Pertandingan di Stadion De Kuip, Jumat (29/4/2022), berlangsung ketat dengan hadirnya lima gol. Bahkan, ada empat gol di babak pertama.
Feyenoord memimpin dua gol setelah bermain 20 menit berkat dua gol cepat Cyriel Dessers dan Luis Sinisterra. Marseille melawan balik dan berhasil mencetak gol penyeimbang memasuki babak pertama. Bamba Dieng kembali membobol gawang Feyenoord pada menit ke-28, sebelum Gerson mengembalikan kedudukan, 12 menit kemudian.
Feyenoord memimpin lagi tak lama setelah jeda melalui Dessers. Dan, setelah itu, tidak ada gol lebih lanjut sehingga wakil Belanda tersebut memenangkan pertandingan.
Uniknya, sebuah video kemudian viral di media sosial tentang laga tersebut. Sebuah rekaman kocak menunjukkan saat seorang penggemar Feyenoord mengolok-olok pendukung Marseille setelah Sinisterra mencetak gol untuk membuat kedudukan menjadi 2-0.
Mengapa itu unik? Sebab, penggemar Feyenoord tersebut merayakannya dengan menunjukkan jersey Paris Saint-Germain (PSG), yang dikenakan.
Apa hubungannya? Tentu saja berkaitan. Kita tahu bahwa hubungan antara suporter Marseille dan PSG tidak akur. Ada persaingan lama antara kedua klub terbaik Prancis yang mendarah daging dan berlangsung abadi. Pertemuan kedua klub sering menghadirkan konflik yang berujung bentrokan berdarah.
UECL. 28.04.2022
Feyenoord - Marseille.A Feyenoord fan with PSG logo mocks Marseille fans after his team scored a second goal.#FEYOM pic.twitter.com/0G8buXdrAd
— HooligansTV (@HooligansTV_eu) April 29, 2022
Karena fakta itu, pendukung Feyenoord tersebut tampaknya berpikir akan menjadi ejekan sempurna jika melibatkan atribut PSG. Apalagi, Les Parisiens baru saja menjuarai Ligue 1, dan membiarkan Marseille gigit jari.
Dan, benar saja. "Provokasi" pendukung Feyenoord itu direspons fans Marseille. Mereka tampak tidak senang dengan jersey PSG. Mereka membuat gerakan tangan cabul dan berusaha merobohkan pagar pembatas yang terbuat dari kaca antipeluru. Mereka terus memukul-mukulnya sambil meneriakkan kata-kata kasar.
Jadi, pertanyaan selanjutnya, apakah pendukung Feyenoord tersebut akan berani datang ke Stade Velodrome pada pertandingan kedua? Kita lihat saja nanti!
Safe to say both Feyenoord and Marseille fans were enjoying themselves last night... ?
?: u/MyMoonMyMan (Reddit) pic.twitter.com/IdF0Dkk7YW
— COPA90 (@Copa90) April 29, 2022
(diaz alvioriki/anda)
16-09-2023 | ||
Feyenoord Rotterdam | 6 - 1 | SC Heerenveen |
03-09-2023 | ||
Utrecht | 1 - 5 | Feyenoord Rotterdam |
27-08-2023 | ||
Feyenoord Rotterdam | 6 - 1 | Almere City |
Kenalkan Kenzo Riedewald, Pemain Berdarah Suriname-Indonesia yang Siap Bela Timnas U-17
Bima Sakti berencana memasukan namanya ke timnas U-17.Profil Ellie Carpenter, Pemain yang Mampu Saingi Lemparan ke Dalam Pratama Arhan
Dia adalah pemain Timnas Wanita Australia...Profil Julian Schwarzer, Penjaga Gawang Filipina yang Kini Bermain Bersama Arema FC
Pernah bermain di Inggris bersama Fulham...Profil Amara Diouf, Pemain Muda Senegal yang Dianggap Sebagai The Next Sadio Mane
Pada Piala Dunia U-17 2023 Amara Diouf bisa jadi ancaman berbahaya...
Opini