Libero.id - Sebagai salah satu pesepakbola dengan kemampuan level tinggi yang pernah memainkan permainan indah, Lionel Messi jelas memiliki banyak keterampilan, trik, dan teknik selama waktunya di Barcelona yang panjang dan penuh trofi. Salah satunya dalam melakukan tendangan Panenka.
Messi saat ini sudah bermain untuk Paris Saint-Germain (PSG) setelah dipaksa meninggalkan Camp Nou pada musim panas 2021. Tidak seperti di Katalunya, kecemerlangan La Pulga di Prancis sedikit menurun.
Jika membuka buku sejarah, ada terlalu banyak momen indah untuk dihitung saat Messi menghasilkan sesuatu yang membanggakan di Barcelona. Dan, itu akan selalu dikenang penggemar El Barca selama bertahun-tahun mendatang. Contohnya terjadi pada 2019.
Ketika itu, Messi memang memenangkan trofi Ballon d'Or dan mencetak 73 gol dalam satu musim. Tapi, itu adalah satu hal. Satu hal lainnya yang juga istimewa adalah hari ketika di hadapan 99.000 orang, Messi mencetak sebuah gol Panenka. Bukan lewat penalti, melainkan tendangan bebas.
Momen super langka itu terjadi saat Barcelona melawan Espanyol. Messi tampaknya telah menemukan cara baru untuk mencetak gol lewat bola mati dengan gol yang keterlaluan dan sangat mempermalukan kiper.
Namun, jauh sebelum momen itu. Mundur satu dekade sebelumnya Messi telah mencetak gol tendangan bebas ala Panenka pertamanya. itu terjadi saat Barcelona bermain tandang ke Almeria di La Liga. Laga itu berakhir imbang 2-2, meski La Pulga mencetak dua gol.
Kebetulan, gol pembukanya adalah tendangan bebas Panenka perdana dalam sejarah karier Messi. Dari jarak yang ideal, Messi menaruh bola dengan kecepatan pelan, tapi pasti, di sisi kiri gawang Almeira.
Gol itu benar-benar sesuatu yang indah untuk dilihat. Messi membuatnya terlihat begitu mudah. Terbukti, setelah beberapa tahun berlalu, orang-orang di dunia maya masih membicarakannya. Mereka tetap memutar rekaman itu dan membaggikannya di media sosial.
(mochamad rahmatul haq/anda)
Opini