Lionel Messi-Cristiano Ronaldo
Libero.id - Bermain di sepakbola Eropa adalah mimpi bagi para pemain sepakbola di dunia. Selain karena menjadi tempat sepakbola terbaik, klub-klub Eropa memberikan gaji yang tinggi bagi para pemain.
Klub-klub besar seperti Manchester United, Real Madrid, dan Paris Saint-Germain adalah klub terkaya yang menggaji tinggi para pemain bintang mereka.
Terlepas dari perjuangan mereka baru-baru ini, Man United masih merupakan salah satu tim terbesar di dunia. Kekuatan finansial Liga Premier telah menempatkan mereka dengan baik di atas yang lain dalam hal betapa menggelikan upah yang dapat mereka tawarkan.
Sementara itu, PSG sejak dibiayai oleh Qatar Sports Investments, telah mendatangkan banyak pemain bintang dan menggaji mereka dengan uang yang tidak sedikit.
Tapi, Man United, Madrid, dan PSG bukan satu-satunya tim di lima liga top Eropa yang telah memberikan kontrak besar kepada pemain dalam beberapa tahun terakhir.
Pada catatan itu, kami telah mencantumkan 10 pemain dengan gaji per pekan terbesar di lima liga top Eropa.
Liga Primer
1. Cristiano Ronaldo – 515,000 pounds (Rp 9,3 miliar)
2. Kevin de Bruyne – 400,000 pounds (Rp 7,2 miliar)
3. David de Gea – 375,000 pounds (Rp 6,7 miliar)
4. Philippe Coutinho – 351,000 pounds (Rp 6,3 miliar)
5. Jadon Sancho – 350,000 pounds (Rp 6,3 miliar)
6. Raphael Varane – 340,000 pounds (Rp 6,1 miliar)
7. Romelu Lukaku – 325,000 pounds (Rp 5,8 miliar)
8. Raheem Sterling – 300,000 pounds (Rp 5,4 miliar)
9. Jack Grealish – 300,000 pounds (Rp 5,4 miliar)
10. Paul Pogba – 290,000 pounds (Rp 5,2 miliar)
Ada dominasi Manchester yang jelas di Liga Premier, dengan pemain Manchester City dan Man United menempati delapan dari 10 besar.
Romelu Lukaku dan Jack Grealish menghasilkan banyak uang musim panas lalu, walau keduanya sering mengecewakan musim ini. Penyerang Chelsea dan Man City itu hanya mencetak tujuh gol di Liga Premier.
Sementara Jadon Sancho dan Paul Pogba dari Manchester United sama-sama telah dikritik karena penampilan mereka di musim yang mengecewakan bagi klub mereka, dan Pogba tampaknya akan pergi dengan status free agen di musim panas, yang akan menghemat banyak uang bagi klubnya setiap pekan.
Philippe Coutinho, yang dipinjamkan ke Aston Villa dari Barcelona, juga mendapat gaji besar walau Blaugrana dikabarkan menanggung sebagian besar gaji per pekan pemain Brasil itu sebesar 351,000 pounds (Rp 6,3 miliar).
Your @budfootball King of the Match winners ? pic.twitter.com/Rxbjkijmwf
— Premier League (@premierleague) May 2, 2022
La Liga
1. Gareth Bale – 543,000 pounds (Rp 9,8 miliar)
2. Eden Hazard – 500,000 pounds (Rp 9 miliar)
3. Antoine Griezmann – 480,000 pounds (Rp 8,6 miliar)
4. Karim Benzema – 384,000 pounds (Rp 6,9 miliar)
5. David Alaba – 360,000 pounds (Rp 6,5 miliar)
6. Sergio Busquets – 352,000 pounds (Rp 6,3 miliar)
7. Marcelo – 350,000 pounds (Rp 6,3 miliar)
8. Toni Kroos – 350,000 pounds (Rp 6,3 miliar)
9. Jordi Alba – 333,000 pounds (Rp 6 miliar)
10. Jan Oblak – 332,000 pounds (Rp 5,9 miliar)
Daftar top berpenghasilan La Liga didominasi oleh pemain Real Madrid dan Barcelona, dan ada banyak pemain dengan gaji besar meski tidak sesuai dengan penampilan mereka di lapangan.
Gareth Bale akan meninggalkan Real Madrid di musim panas ini setelah sembilan tahun di Bernabeu, dan dia hampir tidak tampil untuk tim asuhan Carlo Ancelotti akhir-akhir ini. Sementara rekan setimnya, Eden Hazard, telah menjadi salah satu rekrutan terburuk Madrid dalam sejarah.
Pemain lain di La Liga seperti Antoine Griezmann, dan Coutinho, dipinjamkan dari Barcelona ke Atletico Madrid serta Aston Villa, dengan sebagian gajinya ditanggung oleh Blaugrana.
Kisah Jersey ala Cristiano Ronaldo di Barito Putera, Kini Puncaki Klasemen Liga 1
Apakah ini akan bertahan lama atau sementara?Gokil! Marselino Ferdinan Cetak 2 Gol Lawan FC Groningen di Laga Pramusim KMSK Deinze
Sayang, skor akhir tidak memihak Lino dkk. Cek videonya!Mundur atau Dipecat Persib Bandung? Ini Penjelasan Lengkap Luis Milla
Sepakbola dianggap mie instan. Baru 3 laga langsung pisah.Analisis Masa Depan 3 Pemain Timnas U-23 yang Dihukum AFC di Era Shin Tae-yong
Masih dipanggil atau tidak? Ini prediksinya.
Opini