Libero.id - Jika Liverpool menjuarai Liga Champions 2021/2022, pertandingan semifinal kedua melawan Villarreal akan dikenang sebagai bukti kehebatan Juergen Klopp. Pasalnya, keputusan pelatih asal Jerman itu memasukkan Luis Diaz di babak kedua ternyata tepat.
Liverpool datang ke Estadio El Madrigal, Rabu (4/5/2022) dini hari WIB, dengan keunggulan 2-0 dari Anfield. Tapi, Kapal Selam Kuning ternyata mampu membalas lewat dua gol cepat di babak pertama.
Dengan skor agregat sama kuat 2-2 saat pertandingan memasuki istirahat, Liverpoo berada dalam tekanan hebat karena terancam kehilangan tiket final.
Tapi, Klopp memang bukan pelatih kaleng-kaleng. Dengan cerdik dia melakukan perubahan taktik. Digo Jota yang tampil biasa-biasa saja ditarik keluar pada awal babak kedua. Pemain asal Portugal itu diganti pemain yang baru datang pada jendela transfer musim dingin, Luis Diaz.
Keputusan Klopp terbukti menginspirasi. Pada menit 62, Fabinho mencetak gol untuk Liverpool. Lalu, tidak lama berselang, giliran Diaz yang menanduk bola untuk membuat Geronimo Rulli memungut bola dari jaring gawangnya. Dengan 2-2, The Reds menambah gol ketiga melalui Sadio Mane (72). Skor akhir 3-2 atau agregat 5-2.
Jadi, sangat masuk akal jika pada pertandingan tersebut, Diaz menjadi Man of the Match. Bayangkan, jika pemain Kolombia itu tidak masuk, bisa jadi Kapal Selam Kuning yang akan lolos.
(andri ananto/anda)
Opini