Libero.id - Ada dua pemain yang terlambat bergabung dengan Timnas U-23 Indonesia dalam ajang Sea Games 2021. Dua pemain tersebut adalah Asnawi Mangkualam dan Elkan Baggott.
Akibatnya dua pemain tersebut belum bisa dimainkan saat skuad Garuda Muda kalah 0-3 melawan tuan rumah Vietnam pada
Jum'at (6/5) lalu.
Setelah setelahnya, Asnawi Mangkualam sudah bergabung dan kemungkinan besar akan dimainkan dalam laga kedua melawan Timor Leste pada Selasa (10/5) malam WIB.
Sementara itu nama Elkan Baggott masih belum ada. Apa yang sebetulnya menghalangi Elkan? Mengenai hal itu PSSI angkat suara. Menurut Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, mengatakan bahwa bek 19 tahun itu masih belum diizinkan oleh klubnya, Ipswich Town.
Elkan Baggott sendiri belakangan mulai mendapatkan menit bermain bersama tim senior Ipswich Town. Saat ini, Ipswich Town sudah merampungkan seluruh agenda musim 2021/22.
Dan kabar baiknya tim U-23 yang berlaga di Professional Development League 2 U-23 dimana Elkan Baggott jadi pilar utama juga baru saja selesai, dimana Elkan Baggott dan rekan-rekan berhasil jadi juara. Mungkin karena itulah Elkan tertahan. Bukan kali ini saja, kasus serupa juga terjadi saat Sea Games 2020.
Belum adanya Elkan Baggott jelas sangat disayangkan. Menurut Shin Tae-yong a bsennya Elkan Baggott menimbulkan lubang di lini belakang.
''Kami kalah melawan Vietnam, jadi tidak ada alasan lagi. Kami memang pantas kalah, apalagi tak ada Asnawi [Mangkualam], Elkan [Baggott] dan [Pratama] Arhan. Jadi, tidak 100 persen taktik kami bisa berjalan dengan lancar. Itu memang sangat disayangkan,'' kata Shin, dilansir dari Youtube PSSI.
Semoga dalam waktu dekat Elkan Baggott bisa kembali bermain. Pada babak penyisihan grup masih ada dua laga untuk menantikan kepastian tersebut. Melawan Filipina dan Myanmar.
(gigih imanadi darma/gie)
Opini