Philippe Coutinho-Luis Suarez
Libero.id - Sementara Barcelona telah dikritik karena perekrutan yang buruk dalam beberapa tahun terakhir, mereka juga berjuang untuk mendapatkan keuntungan dari pemain mereka.
Kepindahan Neymar ke PSG masih diakui sebagai satu pengecualian yang mencolok – tetapi banyak pemain mereka yang nilainya menurun selama mereka berada di Camp Nou.
Kami telah melihat 15 pemain yang dijual Barcelona dengan kerugian dalam lima tahun terakhir.
15. Jeremy Mathieu – 18 juta pounds / Rp 327 miliar
Saat diboyong Mathieu sudah berusia 31 tahun pada 2014.
Dia berjuang untuk menggantikan Javier Mascherano sebagai mitra favorit Gerard Pique di lini pertahanan, tetapi Mathieu hanya membuat 62 penampilan La Liga untuk klub Catalunya.
Setelah tiga tahun di Barcelona, mantan pemain timnas Prancis itu pergi dengan status bebas transfer ke Sporting.
Jérémy Mathieu: versatility on the left of defence http://t.co/wmgIP3OKW0 pic.twitter.com/wHeJJ8VXZT
— FC Barcelona (@FCBarcelona) July 23, 2014
14. Javier Mascherano – 13 juta pounds / Rp236 miliar
Mascherano bergabung dengan Barcelona dari Liverpool pada 2010 dan membuat 334 penampilan selama tujuh setengah tahun penuh trofi di Camp Nou. Bintang asal Argentina itu memenangkan lima gelar La Liga, dua Liga Champions, dan lima Copa del Rey.
Dia lalu dijual dengan harga murah ke klub China, Hebei China Fortune, pada Januari 2018.
13. Aleix Vidal – 6,93 juta pounds / Rp 111 miliar
Setelah menandatangani Dani Alves, Seydou Keita, dan Ivan Rakitic dari Sevilla, Barcelona membeli Vidal seharga 15,3 juta pounds / Rp 273 miliar pada 2015.
Tapi, bek kanan itu menghabiskan paruh pertama musim 2015/2016 di pinggir lapangan saat Blaugrana menjalani larangan pendaftaran transfer.
Dia kemudian hanya membuat 30 penampilan La Liga untuk Barcelona dan dijual kembali ke mantan klubnya dengan kerugian yang disebutkan di atas pada musim panas 2018.
12. Andre Gomes – 10,8 juta pounds / Rp 182 miliar
Gomes membintangi Valencia dan membantu Portugal memenangkan Euro 2016 sebelum bergabung dengan Barcelona dalam kesepakatan 33,3 juta pounds / Rp 601 miliar.
Gelandang itu gagal mendapatkan kembali performa seperti yang dia tunjukkan di Valencia, dan dia terpilih sebagai penandatanganan terburuk musim 2016/2017 oleh Marca.
Setelah musim mengecewakan lainnya di Camp Nou, dia bergabung dengan Everton dengan status pinjaman dan kemudian pindah secara permanen pada 2019.
11. Paco Alcacer – 8,1 juta pounds / Rp 146 miliar
Setelah membuktikan kemampuan mencetak golnya di Valencia, Alcacer mendapatkan kepindahan 27 juta pounds / Rp 492 miliar ke Barcelona pada 2016.
Namun, sang striker hanya menjadi starter dalam 23 pertandingan untuk klub saat Lionel Messi, Luis Suarez, dan Neymar menjadi tiga pemain depan andalan.
Dia menghabiskan musim 2018/2019 dengan status pinjaman di Borussia Dortmund, yang kemudian menggunakan opsi untuk membuat kesepakatan itu permanen seharga 18,9 juta pounds / Rp 328 miliar.
Barcelona menyetujui biaya itu sebelum dipinjamkan, tetapi mungkin tidak terkecuali dia untuk mencetak 18 gol dalam 26 penampilan Bundesliga pada 2018/2019.
10. Thomas Vermaelen – 17,1 juta pounds / Rp 309 miliar
Meskipun menyaksikan Vermaelen berjuang dengan serangkaian masalah cedera di Arsenal, Barcelona masih memutuskan untuk membayar 17,1 juta pounds untuknya pada 2014.
Bek tengah itu menghabiskan sebagian besar musim debutnya di meja perawatan dan harus menunggu hingga Mei 2015 untuk melakukan debutnya di Barcelona.
Dia kemudian dibebaskan pada 2019 setelah 53 pertandingan dalam lima tahun dan bergabung dengan klub Jepang Vissel Kobe dengan status bebas transfer.
Kisah Jersey ala Cristiano Ronaldo di Barito Putera, Kini Puncaki Klasemen Liga 1
Apakah ini akan bertahan lama atau sementara?Gokil! Marselino Ferdinan Cetak 2 Gol Lawan FC Groningen di Laga Pramusim KMSK Deinze
Sayang, skor akhir tidak memihak Lino dkk. Cek videonya!Mundur atau Dipecat Persib Bandung? Ini Penjelasan Lengkap Luis Milla
Sepakbola dianggap mie instan. Baru 3 laga langsung pisah.Analisis Masa Depan 3 Pemain Timnas U-23 yang Dihukum AFC di Era Shin Tae-yong
Masih dipanggil atau tidak? Ini prediksinya.
Opini