Libero.id - Carlo Ancelotti memiliki kesempatan untuk menjadi manajer terhebat dalam sejarah kompetisi, mengingat dia memiliki peluang untuk menambahkan gelar keempat dalam koleksi medalinya.
Itu juga akan menjadi gelar ke-14 bagi Real Madrid jika mereka berhasil mengalahkan Liverpool di Stade de France, dan berarti mereka memenangkan gelar dua kali lebih banyak daripada tim lain mana pun.
Bahkan, tanpa kemenangan melawan tim asuhan Jurgen Klopp, tidak ada keraguan bahwa mereka adalah tim yang dominan dalam sejarah kompetisi bergengsi tersebut.
Sebuah tabel dari semua tim yang telah berkompetisi memberikan tiga poin untuk kemenangan, termasuk pertandingan sistem gugur, dan satu untuk hasil imbang, membuktikan betapa jauh lebih baik mereka dalam sepakbola kontinental.
Menurut Transfermarkt, Los Blancos memiliki 901 poin dari 461 pertandingan, dan tim terdekat mereka masih tertinggal 179 poin.
Tidak ada tim yang begitu dekat dengan sebuah kompetisi, terutama kompetisi sistem gugur, seperti halnya Madrid yang begitu mendominasi di Liga Champions.
Juara Spanyol itu memenangkan lima edisi pertama Piala Eropa dari 1956 hingga 1960, dan satu-satunya tim yang memenangkannya tiga kali berturut-turut di era modern.
Ancelotti membawa mereka meraih La Decima pada 2014, atau gelar ke-10 mereka setelah 12 tahun mencoba mencapai angka ganda. Sementara Zinedine Zidane membawa Los Blancos meraih tiga kemenangan terakhir.
Kemenangan mereka sebelumnya diraih pada 2018 melawan Liverpool, di mana Mohamed Salah mendapat banyak simpati karena mengalami cedera sebelum Loris Karius membawa bencana untuk Liverpool.
Juara La Liga itu begitu putus asa untuk mendapatkan gelar Eropa terbaru mereka, sehingga seorang pemain bahkan mengakui bahwa dia akan menyerahkan istrinya demi mendapatkannya.
Beberapa percaya bahwa nasib akan bersinar pada mereka mengingat perjalanan yang mulus ke final, yang melihat mereka bangkit dari ketinggalan untuk mengalahkan PSG, Chelsea, dan Manchester City dalam perjalanan melawan Liverpool.
Namun, kemungkinan besar Karim Benzema atau Salah yang akan menentukan final mengingat dua pemain depan ini sedang berada dalam performa terbaik.
Berbicara secara eksklusif kepada SPORTbible, Steve McManaman, yang bermain untuk kedua tim dalam kariernya, percaya bahwa salah satu dari mereka, atau Sadio Mane, akan memenangkan Ballon d'Or. Dan, semuanya tergantung pada pemenang nanti.
(diaz alvioriki/yul)
Opini