Libero.id - Eduardo Camavinga berharap untuk melihat rekan senegaranya dari Prancis, Aurelien Tchouameni bergabung dengannya di Real Madrid setelah musim debutnya yang mengesankan di ibukota Spanyol.

Camavinga beradaptasi dengan sangat cepat setelah direkrut dari Rennes pada awal musim, memainkan peran penting di lini tengah saat Los Blancos. Ia bersama Madrid berhasil meraih LaLiga, Supercopa de Espana dan Liga Champions.

Sementara itu, Tchouameni terus dikaitkan dengan kepindahan dari Monaco, dan Madrid dilaporkan menjadi salah satu peminat utama.

Dalam sebuah wawancara dengan L'Equipe, Camavinga mengutarakan bebannya ketika kepindahan dari Ligue 1 ke Santiago Bernabeu untuk pemain muda berusia 22 tahun itu.

"Dia menyenangkan, itu pasti," kata Camavinga.

"Dia pemain yang sudah saya kenal dari tim nasional. Saya harap dia datang ke Madrid."

"Saya tidak tahu persis apa situasinya, tetapi saya sudah berbicara dengannya. Kita lihat saja apa yang terjadi dalam beberapa hari ke depan."

Meskipun musim pertama yang menonjol di Madrid, Camavinga tidak tampil untuk Prancis sejak Oktober 2020, masuk dari bangku cadangan dalam kemenangan 2-1 mereka atas Kroasia di Zagreb.

Sejauh ini, pemain berusia 19 tahun itu mengakui bahwa dia masih belum sepenuhnya memahami kemenangannya di Liga Champions.

Namun, ia masih menyimpan ambisi untuk dipanggil oleh Didier Deschamps ketika Piala Dunia akhirnya datang pada bulan November.

"Aku masih dalam mimpi," katanya.

"Saya sudah memiliki kesempatan untuk pergi ke Cibeles untuk merayakan LaLiga dan saya kembali untuk Liga Champions. Anda mengalami emosi yang sangat besar, tetapi kemudian Anda harus tahu bagaimana memahami berbagai hal dan kembali bekerja."

"Saya memiliki beberapa hari untuk menikmati diri saya sendiri, tetapi sekarang saya harus berkonsentrasi pada tim nasional. Meskipun saya masih memiliki Liga Champions di pikiran saya."

"Penampilan klub saya yang akan menentukan apakah saya terpilih atau tidak. Saya akan kembali ke klub dan mencoba bermain sebanyak mungkin. Lalu apa pun yang terjadi akan terjadi."

(wigih pambudi/wp)