Libero.id - Sandy Walsh dipastikan gagal membela Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023 dan hal tersebut sangat membuat pemain berusia 27 tahun itu kecewa.
Sandy Walsh tidak dapat bermain untuk tim berjuluk Skuad Garuda di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023. Masalahnya, pemain kelahiran Brussels, Belgia itu belum mendapatkan paspor Indonesia.
Proses Sandy Walsh untuk menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) masih menemui beberapa kendala, padahal, proses perpindahan kewarganegaraan personil klub Belgia, KV Mechelen itu telah berjalan kurang lebih selama empat bulan.
Bersama Jordi Amat dan Shayne Pattynama, Sandy Walsh tengah menjalani proses naturalisasi untuk berbaju Timnas Indonesia.
Sebelumnya PSSI sendiri telah menargetkan Sandy Walsh dan Jordi Amat bisa beraksi dengan Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023, namun hal itu gagal.
Sandy Walsh dan Jordi Amat bahkan telah datang ke Indonesia pada beberapa pekan lalu untuk mengurus perpindahan kewarganegaraan. Keduanya juga sudah mengikuti latihan bersama Timnas Indonesia.
Curhatan Sandy Walsh
"Saya datang ke Indonesia dengan tujuan melengkapi dokumen untuk menerima paspor Indonesia," ujar Sandy Walsh di akun Instagramnya, @sandywalsh.
"Dengan harapan besar, prosesnya akan selesai tepat waktu bagi saya untuk bergabung dengan Timnas Indonesia di Kuwait untuk bersaing di Kualifikasi Piala Asia dalam beberapa hari mendatang."
"Kami tahu bahwa itu akan membutuhkan banyak keberuntungan dan waktu yang tepat! Sayangnya, kami tidak dapat melewati tenggat waktu."
"Saya kecewa karena setelah menghabiskan waktu bersama tim dan pelatih, saya pikir kami bisa membangun sesuatu yang sangat istimewa. Waktu saya akan tiba dan dengan bantuan beberapa orang yang benar-benar hebat, saya tahu itu akan segera terjadi."
"Untuk saat ini, saya akan mendukung tim saya dan negara saya saat mereka pergi dan bersaing untuk mendapatkan tempat di Piala Asia!".
"Terima kasih atas dukungan dan perhatian Anda. Kalian akan melihat saya dengan jersey Timnas Indonesia sesegera mungkin, saya janji," jelasnya.
(muflih miftahul kamal/muf)
Opini