Libero.id - Pelatih Yordania Adnan Hamad merasa khawatir jelang laga menghadapi timnas Indonesia. Kemenangan Irfan Jaya dkk atas Kuwait pada laga perdana Grup A kualifikasi Piala Asia 2023 menjadi penyebab utamanya.
Dalam laga tersebut Kuwait sempat unggul lebih dulu setelah Yousef Nasser mencetak gol pada menit ke-40. Namun, jelang babak pertama usai timnas Indonesia mampu menyamakan kedudukan melalui penalti Marc Klok.
Saat babak kedua berjalan dua menit, anak asuh Shin Tae-yong berhasil memimpin lewat gol Rachmat Irianto. Kuwait yang tertinggal berusaha keras menyamakan kedudukan, hanya saja skor 2-1 tidak berubah hingga laga tuntas di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmad.
Jelas kemenangan Skuad Garuda atas anak asuh Vitezslav Lavicka tidak ada yang menyangka. ditambah peringkat FIFA Kuwait berada jauh di atas Indonesia.
Terlebih, terakhir kali timnas Indonesia mampu mengalahkan Kuwait terjadi 42 tahun lalu. Ketika itu, pasukan Merah Putih menang dalam turnamen Piala Merdeka di Kuala Lumpur Malaysia.
"Tidak ada keraguan bahwa kemenangan mereka (Indonesia) melawan tuan rumah mengubah persaingan grup. Karena itu mereka memaksa diri untuk bersaing ke putaran final," ujar Hamad dalam laman resmi federasi Yordania.
Tim berjuluk 'The Chivalrous' itu bakal menghadapi timnas Indonesia pada pertandingan kedua Grup A kualifikasi Piala Asia 2023. Duel tersebut dilangsungkan di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmad, Minggu (12/06/2022) dini hari WIB.
"Ini adalah tim yang terorganisir dan kami harus memberikan level permainan terbaik untuk meraih kemenangan demi maju ke puncak grup," pungkasnya.
Adapun Indonesia sendiri jelas harus waspada, karena dalam 4 pertemuan terakhir, Yordania selalu menang dengan skor yang sangat memuaskan.
Berikut head to head Indonesia vs Yordania dalam 4 pertemuan terakhir:
2 Februari 2002: Yordania 2-1 Indonesia
27 Agustus 2011: Yordania 1-0 Indonesia
31 Januari 2013: Yordania 5-0 Indonesia
11 Juni 2019: Yordania 4-1 Indonesia
(muflih miftahul kamal/muf)
Opini