Datuk Seri Ahmad Faizal Azumu
Libero.id - Menpora Malaysia, Datuk Seri Ahmad Faizal Azumu, secara terbuka meminta maaf kepada para suporter timnas Malaysia. Hal tersebut berawal dari komentarnya soal kekalahan tim berjuluk 'Harimau Malaya' itu dari timnas Bahrain.
“Sorakan dan dukungan para suporter sebagai pemain ke-12 sangatlah penting dan sangat dihargai,” tulis Faizal Azumu di akun Twitter-nya.
“(Ketika sudah kena bola, saya pun pusing). Kata-kata saya sebelumnya telah disalah arti. Saya minta maaf.”
Sorakan dan sokongan para penyokong sebagai pemain ke-12 amat penting dan amat dihargai. (Bila dah kena balon, saya pun pening). Cakap2 bola saya sebelum ini telah disalah erti. Ampun dan maaf atas kesilapan saya.
— Faizal Azumu (@PejaOfPerak) June 13, 2022
Menpora Malaysia sebelumnya telah membuat blunder besar saat mengomentari blunder kiper Farizal Marlias yang membuat Malaysia kalah 1-2. Dirinya menyebut hal itu tak terlepas dari peran para suporter yang membuat pemain kehilangan fokus.
“Seingat saya, tepat setelah gol pertama, beberapa pemain, di antaranya Guilherme de Paula sepertinya akan dimasukkan dan itu membuat gemuruh di stadion. Hal tersebut membuat para pemain kehilangan fokus dan pada saat bersamaan membuat tim kehilangan kans mencetak gol,” ujarnya.
— No Context Bola Malaysia (@nocontextbolamy) June 13, 2022
Atas dasar itu, politisi United Malays National Organisation (UMNO) itu menilai para suporter juga punya andil pada kekalahan yang dialami tim asuhan Kim Pan-gon.
“Jadi, kekalahan itu bukan 100 persen karena faktor pemain. Faktanya, kita sebagai penonton pun berkontribusi pada fokus pemain,” ucapnya lagi.
Komentar miring tersebut tentu saja menimbulkan reaksi negatif.
Faizal Azumu dihujani kritik pedas. Kritik juga disampaikan Exco Pergerakan Pemuda UMNO Malaysia, Datuk Muhamad Muqharabbin Mokhtarrudin. Dia terang-terangan menyebut sang menteri tak paham sepak bola.
“Kenapa menyalahkan suporter? Kita hadir memberikan dukungan dan suporter Ultras Malaya berjam-jam bersorak dan menyanyikan lagu penyemangat agar pemain terus menunjukkan permainan apik hingga laga usai. Dia duduk di bangku VVIP dan bersorak juga, Kenapa menyalahkan suporter lain?” ujar Muqharabbin.
Saat laga timnas Malaysia vs timnas Bahrain pada matchday II putaran ketiga kualifikasi Piala Asia 2023, bukan hanya Menpora Malaysia yang hadir. Saat itu, Perdana Menteri Datuk Seri Ismail Sabri Yaakob juga datang. Namun sayang, anak asuh Kim Pan-gon harus kalah dengan skor 1-2.
(muflih miftahul kamal/muf)
Media Malaysia Soroti 9 Pemain Timnas Indonesia yang Pilih Ikut Pendidikan Polisi
Di Malaysia, mimpi pemain muda gabung Real Madrid. Di Indonesia, jadi Polisi.Tegas! Termasuk Rumput, PSSI Pasti Benahi JIS Sesuai Arahan FIFA
PSSI pastikan jalankan semua rekomendasi FIFA.Sindir Pemain Timnas yang Daftar Polisi? Marselino Ferdinan Pose jadi Maling
Ada-ada saja ulah pemuda Indonesia yang satu ini.Piala AFF U-23 2023 di Depan Mata, 4 Pemain Timnas ini Justru Ikut Pendidikan Polisi
Cita-cita pemain itu seharusnya main di Real Madrid. Bukan jadi Polisi atau PNS.Asnawi Mangkualam Berpakaian Layaknya Artis K-Pop, Ini Tanggapan Kocak Netizen
Makin terbiasa dengan budaya di Korsel wkwk...
Opini