Libero.id - Timnas Indonesia sukses mengalahkan tuan Timnas Nepal, lebih dari apa yang diharapkan Skuad Garuda menang dengan skor 7-0. Bermain di Jaber Al-Ahmad International Stadium, Rabu (15/6) dini hari WIB, tim besutan Shin Tae-yong hanya butuh hasil imbang dan keunggulan dua gol saja untuk bisa lolos dari babak Kualifikasi Piala Asia 2023. Tapi dalam laga itu Skuad Garuda berpesta pora. Salut.
Sepanjang laga, bukan cuma gelontoran gol yang layak disimak dan menarik perhatian tetapi juga aksi-aksi yang jadi bumbu penyedap.
Salah satunya ketika pemain Nepal berupaya untuk menjegal Asnawi Mangkualam. Penggawa Ansan Greeners itu kerap maju membantu lini serang dan merepotkan barisan pertahanan lawan sehingga pada menit 72, Bikash Tamang merasa perlu melepas tekel keras berbahaya kepada Asnawi. Asnawi lantas meringis kesakitan dengan memegangi ankle-nya.
Beberapa pemain Timnas Indonesia terpancing emosi, terutama Saddil Ramdani yang membela rekannya sampai harus dilerai oleh para pemain lain. Dalam situasi itu kapten Nepal, Pujan Uperkoti, bukannya jadi penenang malah bertindak konyol dengan menoyor kepala Saddil dari belakang.
Wasit lantas memberi kartu kuning kepada Saddil dan Uperkoti, tetapi tidak kepada perlakuan berbahaya Bikash.
Meskipun keputusan wasit terkesan tidak jeli dan karena itu jugalah bisa dikatakan Nepal beruntung, tidak mendapat kartu merah kedua. Pasalnya pada babak pertama Suman Aryal yang juga melanggar Asnawi menerima kartu kuning kedua yang berujung kartu merah.
Terlepas dari momen tersebut, gol demi gol Skuad Garuda masing-masing dicetak oleh Dimas Drajad di menit 6, lalu brace Witan Sulaeman di menit 43 dan 81, Fachruddin Aryanto di menit 54, Saddil Ramdani di menit 55, tak mau ketinggalan Elkan Baggott di menit 80, dan ditutup oleh Marselino Ferdinan di menit 90.
Dengan hasil itu, Timnas Indonesia berhak maju ke putaran final Piala Asia 2023 yang terkahir kali diraih pada 2007 itupun karena status tuan rumah.
Selamat dan semangat berjuang Garuda.
(gigih imanadi darma/gie)
Media Malaysia Soroti 9 Pemain Timnas Indonesia yang Pilih Ikut Pendidikan Polisi
Di Malaysia, mimpi pemain muda gabung Real Madrid. Di Indonesia, jadi Polisi.Tegas! Termasuk Rumput, PSSI Pasti Benahi JIS Sesuai Arahan FIFA
PSSI pastikan jalankan semua rekomendasi FIFA.Sindir Pemain Timnas yang Daftar Polisi? Marselino Ferdinan Pose jadi Maling
Ada-ada saja ulah pemuda Indonesia yang satu ini.Piala AFF U-23 2023 di Depan Mata, 4 Pemain Timnas ini Justru Ikut Pendidikan Polisi
Cita-cita pemain itu seharusnya main di Real Madrid. Bukan jadi Polisi atau PNS.Asnawi Mangkualam Berpakaian Layaknya Artis K-Pop, Ini Tanggapan Kocak Netizen
Makin terbiasa dengan budaya di Korsel wkwk...
Opini