Libero.id - Rodrygo Goes dari Real Madrid mengungkapkan dia menolak kesempatan untuk bergabung dengan rival abadi Los Blancos, Barcelona, ketika meninggalkan Santos pada 2019.
Rodryo memainkan peran penting saat Madrid memenangkan gelar Eropa ke-14 mereka musim ini, mencetak dua gol di menit akhir yang luar biasa dalam kemenangan agregat 6-5 di semifinal atas Manchester City sebelum masuk dari bangku cadangan dalam kemenangan final 1-0 atas Liverpool.
Pemain berusia 21 tahun itu juga mencatatkan delapan keterlibatan gol (empat gol, empat assist) saat Madrid memenangkan LaLiga, dengan hanya Karim Benzema 27, Vinicius Junior 17 dan Marco Asensio 10 yang mengunggulinya di antara rekan satu timnya.
Tetapi hal-hal bisa menjadi sangat berbeda bagi sang penyerang, yang telah memberi tahu Podpah podcast tentang bagaimana ia memilih Santiago Bernabeu daripada Camp Nou saat meninggalkan negara asalnya.
Mengingat tawaran Barca untuknya tiga tahun lalu, Rodrygo mengatakan ayahnya tidak percaya ketika dia menghentikan tawaran Blaugrana, mengatakan kepadanya "Apa yang Anda harapkan? Anda akan bermain dengan Lionel Messi!"
Tapi segalanya berjalan dengan baik untuk sang penyerang, yang juga telah menembus skuat Brasil dan terlihat baik untuk tampil membela negaranya di Piala Dunia Qatar akhir tahun ini.
"Hari yang normal, saya pulang setelah pertandingan," kenangnya.
"Saya memiliki kaus Real Madrid di rumah saya dan ayah saya masuk ke kamar saya dengan mengenakan kaus itu dan kaus Barcelona lainnya."
"Dia mengatakan kepada saya, 'sekarang pilih dan saya memilih satu untuk Real Madrid."
(wigih pambudi/wp)
Opini