Jay Spearing
Libero.id - Liverpool membuat kejutan di jendela transfer musim panas dengan mendatangkan Darwin Nunez dari Benfica. Striker tersebut jadi pemain termahal sepanjang masa klub jika Liverpool juga membayarkan semua bonusnya. Tapi, bukan hanya pemain utama yang didaratnya. The Reds juga punya pemain cadangan baru.
Di klub kelas dunia seperti Liverpool, sepakbola tidak hanya ada di level atas. The Reds dan banyak tim sejenis juga memiliki beberapa tingkatan skuad. Tim utama, U-23, U-21, U-19, U-17, dan seterusnya.
Setiap tim memiliki keterkaitan dan tidak dapat berdiri sendiri. Tim utama selalu membutuhkan U-23, U-21, atau U-19. Begitu pula sebaliknya. Itu karena beberapa pemain inti yang baru pulih cedera biasanya akan main di tim cadangan. Sementara pemain muda yang tampaknya memiliki prospek akan diberi kesempatan main di skuad utama.
Untuk membuat skuad utama tetap kompetetif, Juergen Klopp misalnya, memutuskan memulangkan Jay Spearing setelah sembilan tahun lalu meninggalkan Anfield.
Spearing bukan eks pemain The Reds yang populer layaknya Steven Gerrard atau Michael Owen. Tapi, sekarang, pria berusia 33 tahun itu akan bergabung kembali dengan tim terbaik kedua di sepakbola Inggris dan Eropa 2021/2022. Dia akan bergabung dengan tim U-23 sekaligus menjadi pelatih U-18.
Langkah ini mirip dengan yang dilakukan Manchester United (MU) musim lalu saat mendatangkan kembali Paul McShane ke Old Trafford setelah masa tugasnya di Rochdale berakhir.
McShane bahkan tidak terdaftar untuk bermain di tim utama, tapi bermain enam kali untuk tim U-23 di Liga Premier 2 dan Football League Trophy. Pesepakbola asal Irlandia Utara itu kini telah pensiun dari lapangan hijau, dan berkonsentrasi menjadi pelatih di Akademi Setan Merah.
Jay Spearing will be returning to our Academy as a full-time coach with the U18s group ?
— Liverpool FC (@LFC) June 17, 2022
Jika anda penggemar Liverpool, pasti tahu Spearing. Dia bergabung dengan Liverpool saat berusia 10 tahun dan masuk ke skuad junior hingga akhirnya melakukan debut pada 2008. Dia membuat 55 penampilan selama lima tahun. Dirinya ikut memenangkan Piala Liga Inggris, dan mencapai final Piala FA.
Sempat dipinjamkan ke Leicester City, Spearing kemudian pergi ke Bolton Wanderers. Tapi, dia kembali dipinjamkan ke Blackburn Rovers sebelum akhirnya membela Blackpool. Terakhir, pada 2020-2022, Spearing bermain untuk Tranmere Rovers.
Kontrak Spearing dengan Tranmere berakhir pada 30 Juni 2022, dan tanpa disangka tawaran dari Liverpool datang. Tampaknya, dia akan berusaha menikmati kariernya sebelum benar-benar pensiun dan menjadi pelatih di Akademi The Reds layaknya McShane di MU.
Jay Spearing is back !!! pic.twitter.com/kuzTFv4N6A
— Betakopites (@BetaKopites) June 18, 2022
(diaz alvioriki/anda)
17-12-2023 | ||
Liverpool | 0 - 0 | Manchester United |
09-12-2023 | ||
Crystal Palace | 1 - 2 | Liverpool |
07-12-2023 | ||
Sheffield United | 0 - 2 | Liverpool |
Kenalkan Kenzo Riedewald, Pemain Berdarah Suriname-Indonesia yang Siap Bela Timnas U-17
Bima Sakti berencana memasukan namanya ke timnas U-17.Profil Ellie Carpenter, Pemain yang Mampu Saingi Lemparan ke Dalam Pratama Arhan
Dia adalah pemain Timnas Wanita Australia...Profil Julian Schwarzer, Penjaga Gawang Filipina yang Kini Bermain Bersama Arema FC
Pernah bermain di Inggris bersama Fulham...Profil Amara Diouf, Pemain Muda Senegal yang Dianggap Sebagai The Next Sadio Mane
Pada Piala Dunia U-17 2023 Amara Diouf bisa jadi ancaman berbahaya...
Opini