Roberto Mancini
Libero.id - Logo adalah simbol. Merupakan identitas yang penuh makna filosofis. Jadi, ketika memutuskan untuk mengganti logo tidaklah serta merta. Apalagi logo tim nasional sepakbola. Dan, itulah masalah yang kini sedang dihadapi Asosiasi Sepakbola Italia (FIGC) setelah merubah logo Gli Azzurri.
Perubahan logo yang ada di jersey Italia bukan hal aneh. Selama bertahun-tahun, Gli Azzurri memang telah memiliki sejumlah logo yang berbeda-beda. Contohnya, logo sekarang yang mulai digunakan pada 2017. Itu bertepatan dengan kontrak bersama Puma.
Kini, negara pemenang Euro 2020 itu mendekati akhir kontrak dengan Puma. Dan, FIGC tampaknya akan pindah menjalin kerjasama dengan Adidas.
Setiap memiliki sponsor apparel baru, Gli Azzurri akan mengubah logo yang ada di jersey. Perubahan penting dalam logo yang baru terdapat pada perisai dengan bentuk berbeda. Yang sekarang, logo Italia berwarna biru, bukan emas. Sama dengan empat bintang di atas untuk menandai setiap kemenangan Piala Dunia dan kata "ITALIA".
Perlu dicatat bahwa tampaknya ada versi berbeda, yang terdiri dari perisai putih dengan huruf biru. Dan, itu akan digunakan untuk jersey baru keluaran Adidas.
According to Reuters, Italy's new kit deal with Adidas is a reported 4 year deal worth €35m per year.
In comparison they were earning €20m per year from their long time kit maker, Puma.
— Italian Football TV (@IFTVofficial) April 4, 2022
Ternyata, responsnya kurang bagus. Meski masih berupa "bocoran", banyak pendukung Gli Azzurri yang memprotesnya. Pendapat mereka nyaris seragam, yaitu logo terbaru tidak menganggabarkan Italia sebagai timnas yang kuat. Logo baru terkenal lebih lembut.
This has leaked as Italy’s new logo, when they switch over to Adidas as their new shirt maker. ??
Thoughts? ? ? pic.twitter.com/27KMoDEQ4t
— Raffaele (@ItalianoCalcio) June 21, 2022
Mungkin, ganti logo adalah upaya untuk buang sial. Pasalnya, setelah memenangkan Euro 2020 dengan mengalahkan Inggris melalui adu penalti di Wembley kurang dari setahun yang lalu, hal-hal lainnya tidak berjalan sesuai rencana.
No need for another change! Although if they ate going to change, go back to this! pic.twitter.com/cBWdLeBi6A
— Nico ?? ⚽️?⚪ (@Neeks_77) June 21, 2022
Untuk turnamen kedua berturut-turut, Italia tidak akan berlaga di Piala Dunia. Mereka gagal lolos akibat kekalahan dari Makedonia Utara di play-off. Mereka kembali kalah di Finalissima dari Argentina. Yang terbaru, dikalahkan Jerman di UEFA Nations League.
Breaking ????? ???? ?????????.
— Jhan Doriel (@JhanSDoriel) June 21, 2022
And the NEW ONE! ( Footy headlines) with the #Adidas
Starting in 2023, the UEFA Euro 2020 reigning champions will wear Adidas gear, Italy’s governing soccer body #FIGC announced on its website. pic.twitter.com/87QZofSnhL
(mochamad rahmatul haq/anda)
Media Malaysia Soroti 9 Pemain Timnas Indonesia yang Pilih Ikut Pendidikan Polisi
Di Malaysia, mimpi pemain muda gabung Real Madrid. Di Indonesia, jadi Polisi.Tegas! Termasuk Rumput, PSSI Pasti Benahi JIS Sesuai Arahan FIFA
PSSI pastikan jalankan semua rekomendasi FIFA.Sindir Pemain Timnas yang Daftar Polisi? Marselino Ferdinan Pose jadi Maling
Ada-ada saja ulah pemuda Indonesia yang satu ini.Piala AFF U-23 2023 di Depan Mata, 4 Pemain Timnas ini Justru Ikut Pendidikan Polisi
Cita-cita pemain itu seharusnya main di Real Madrid. Bukan jadi Polisi atau PNS.Asnawi Mangkualam Berpakaian Layaknya Artis K-Pop, Ini Tanggapan Kocak Netizen
Makin terbiasa dengan budaya di Korsel wkwk...
Opini