Edin Dzeko, Romelu Lukaku
Libero.id - Inter Milan mengonfirmasi Romelu Lukaku kembali ke Stadio Giuseppe Meazza setelah gagal bersinar di Chelsea musim lalu. Uniknya, penyerang asal Belgia itu tidak akan menggunakan jersey No.9, melainkan No.90. Apa alasannya?
Dua musim lalu, Romelu Lukaku berhasil membawa Inter Milan menjuarai Serie A dan mencetak banyak gol. Akibatnya, klub lamanya yang ternyata juga favoritnya, memanggil pulang. Romelu Lukaku kemudian kembali ke Chelsea pada transfer window musim panas 2021 dengan nominal fantastis.
Sayang, penampilan Romelu Lukaku di Liga Premier maupun kompetisi lain musim 2021/2022 mengecewakan. Jadi, dia meminta klub meminjamkannya ke Italia lagi seharga 8 juta euro (Rp124 miliar) ditambah bonus terkait kinerja, dengan pemotongan gaji 35 persen.
Romelu Lukaku bersama rombongan tiba di Bandara Linate, Milan, pada Rabu (28/6/22). Dia langsung menjalani tes medis dan menandatangani kontrak semusim.
Tapi, setelah tiba di Inter Milan lagi, situasinya tidak sama. Semuanya sudah banyak berubah. Tidak ada lagi Antonio Conte di ruang ganti. Yang ada Simone Inzaghi. Kemudian, No.9 tidak lagi kosong, melainkan sudah menjadi milik Edin Dzeko sejak musim lalu.
Karena itu, Presiden Inter Milan, Steven Zhang, mengambil jalan tengah dengan memberi Romelu Lukaku No.90. "90 adalah senjata baru kami," tulis pengusaha asal China itu di media sosial.
Official, confirmed. Romelu Lukaku joins Inter on a one-year loan deal until June 2023, no buy option or obligation clause. Inter will cover full salary. ?? #Inter
Here Lukaku with Inter president Steven Zhang ?⤵️ @Inter pic.twitter.com/enF2yfOC89
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) June 29, 2022
Lalu, apa artinya? Mengapa Inter Milan tidak memberikan No.9 lagi? Ternyata, 90 bukan angka biasa. Dalam Bahasa Italia, 90 punya banyak arti. Salah satunya yang dipilih untuk nomor punggung Romelu Lukaku, yaitu "Pezzo di 90". Frasa itu mengacu pada "masalah besar". Bisa juga "kelas berat".
Dengan memberi No.90, Inter Milan tampaknya ingin memberi penegasan bahwa Romelu Lukaku bukan kaleng-kaleng. Romelu Lukaku adalah penyerang "kelas berat" yang akan menjadi "masalah besar" bagi lawan-lawan I Nerazzurri.
Inter last season sold Lukaku for £100m to Chelsea, loaned him back for £10m and gave him the number of millions they robbed Chelsea of. pic.twitter.com/GBfnUOLoP0
— Troll Football (@TrollFootball) June 30, 2022
Uniknya, nomor punggung aneh di Inter Milan bukan yang pertama terjadi pada Romelu Lukaku. Di masa lalu, sepakbola pernah melihat Ivan Zamorano menggunakan jersey 1+8. Jika dijumlahkan menjadi 9.
Saat itu, Ivan Zamorano secara sukarela memberikan No.9 miliknya kepada Ronaldo Luis Nazario de Lima. Sebagai gantinya, pemain asal Chile itu memodifikasi No.18 menjadi 1+8. Hasilnya, mantan penyerang Real Madrid tampil sama bagusnya dengan No.9.
Romelu Lukaku has collected the highest total of transfer fees in football! ??
Still a high valued asset! ?? pic.twitter.com/BMriE8Hot1
— 90min (@90min_Football) June 30, 2022
(atmaja wijaya/anda)
Kisah Jersey ala Cristiano Ronaldo di Barito Putera, Kini Puncaki Klasemen Liga 1
Apakah ini akan bertahan lama atau sementara?Gokil! Marselino Ferdinan Cetak 2 Gol Lawan FC Groningen di Laga Pramusim KMSK Deinze
Sayang, skor akhir tidak memihak Lino dkk. Cek videonya!Mundur atau Dipecat Persib Bandung? Ini Penjelasan Lengkap Luis Milla
Sepakbola dianggap mie instan. Baru 3 laga langsung pisah.Analisis Masa Depan 3 Pemain Timnas U-23 yang Dihukum AFC di Era Shin Tae-yong
Masih dipanggil atau tidak? Ini prediksinya.
Opini