Marcus McGuane
Libero.id - Beberapa tahun lalu, Akademi Arsenal melulusakan pemain muda berbakat bernama Marcus McGuane. Berkat status wonderkid yang disandang, pesepakbola kelahiran Greenwich, 2 Februari 1999, itu direkrut Barcelona pada 2018. Lalu, apa yang terjadi kemudian?
Barcelona dikenal sebagai rumah banyak pemain ternama dari seluruh penjuru bumi. Pemain dari Brasil, Argentina, Prancis, Belanda, dan tentu saja Spanyol menuai sukses di Camp Nou. Tapi, ada satu negara yang kurang beruntung di Barcelona. Itu adalah Inggris.
Faktanya, pemain Inggris terakhir yang berhasil di Katalunya adalah Gary Lineker. Dia bergabung dari Everton pada 1986, dan menikmati tiga tahun yang cukup sukses di Camp Nou. Striker legendaris itu terkenal dengan mencetak hattrick melawan Real Madrid di El Clasico.
Lebih dari 30 tahun setelah Gary Lineker, Barcelona mencoba mendatangkan pemain Inggris. Itu terjadi pada 2018 dengan wonderkid Arsenal, Marcus McGuane.
Seperti biasa, ketika mendatangkan pemain belia, Barcelona tidak buru-buru menempatkan di skuad utama, melainkan dititipkan di tim B. Dan, itu juga harus dialami Marcus McGuane. Dia menjalani debut senior di Copa del Rey sebulan setelah tiba dan dengan cepat menjadi andalan di starting line-up Barcelona B asuhan Gerard Lopez.
Tapi, ketika Gerard Lopez dicopot menyusul serangkaian hasil yang buruk Barcelona B, segalanya menjadi sangat sulit bagi Marcus McGuane.
Pelatih baru Barcelona B, Francisco Garcia Pimienta, lebih menyukai bakat lokal dalam diri Riqui Puig dan Alex Collado. Itu mengakibatkan Marcus McGuane dikeluarkan dari skuad utama.
"Saya langsung merasakan dampaknya. Kedatangan Pimienta terjadi pada Kamis sebelum pertandingan. Kami bepergian pada Sabtu dan saya bahkan tidak ada dalam skuad. Itu sedikit mengejutkan. Setelah itu sulit. Saya tidak pernah memiliki perasaan yang sama seperti yang saya rasakan selama beberapa bulan pertama," ujar Marcus McGuane tentang pengalamannya di Barcelona, dikutip Inews.co.uk.
19-year-old Marcus McGuane has been included in the #Barca squad for the Catalan Super Cup final against Espanyol and could be the first Englishman to feature for the Barcelona first-team since Gary Lineker. pic.twitter.com/L2EDDqd6jK
— It's Round & It's White - Football News (@RoundAndWhite) March 7, 2018
Francisco Garcia Pimienta jelas bukan penggemar Marcus McGuane. Dia sering menempatkan Marcus McGuane di sayap, daripada peran alami lini tengah.
Hanya setahun setelah datang ke Barcelona, Marcus McGuane harus rela menjalani masa peminjaman di Belanda bersama Telstar. Di sana, Marcus McGuane membuat 16 penampilan, menyumbang satu gol, dan tiga assist.
Dari Belanda, Marcus McGuane menandatangani kontrak dengan Nottingham Forest secara permanen pada Februari 2020. Pemain itu kini berusia 23 tahun. Dan, setelah tidak membuat satu penampilan untuk tim utama Nottingham Forest, dirinya justru dipinjamkan ke Oxford United untuk musim 2020/2021.
✍️ Welcome, @marcusmcguane58!#NFFC are delighted to confirm that Marcus McGuane has joined the club on a permanent transfer from Barcelona.
The highly-rated defensive midfielder signs for The Reds’ Under 23 side, penning a contract until 2022. pic.twitter.com/Ykat8zWozy
— NFFC Academy (@NFFCAcademy) February 26, 2020
Marcus McGuane membuat 21 penampilan di semua kompetisi untuk Oxford United. Kemudian, mereka memperoleh jasanya secara permanen pada musim panas 2021.
Jadi, Kassam Stadium adalah rumah Marcus McGuane untuk saat ini. Bukan Camp Nou. Artinya, itu sebuah penurunan besar bagi pemain yang digadang-gadang akan menjadi seperti Patrick Vieira ketika masa jayanya di London Utara. Sangat disayangkan bukan?
#oufc Oxford United have reached an agreement to sign Marcus McGuane from Nottingham Forest for an undisclosed fee on a 3-year deal. pic.twitter.com/gtHlaIHtUF
— BBC Radio Oxford Sport (@bbcoxfordsport) May 6, 2021
(diaz alvioriki/anda)
Kisah Jersey ala Cristiano Ronaldo di Barito Putera, Kini Puncaki Klasemen Liga 1
Apakah ini akan bertahan lama atau sementara?Gokil! Marselino Ferdinan Cetak 2 Gol Lawan FC Groningen di Laga Pramusim KMSK Deinze
Sayang, skor akhir tidak memihak Lino dkk. Cek videonya!Mundur atau Dipecat Persib Bandung? Ini Penjelasan Lengkap Luis Milla
Sepakbola dianggap mie instan. Baru 3 laga langsung pisah.Analisis Masa Depan 3 Pemain Timnas U-23 yang Dihukum AFC di Era Shin Tae-yong
Masih dipanggil atau tidak? Ini prediksinya.
Opini