Timnas Indonesia U-19
Libero.id - Kabar gembira bagi pemain-pemain Indonesia di luar sana yang berusia 19 tahun ke bawah. Shin Tae-yong memastikan masih belum menemukan lima posisi tim nasional Indonesia U-19 sehingga terbuka bagi semua yang memenuhi kualifikasi.
Kegagalan timnas U-19 melaju ke semifinal Piala AFF U-19 2022 ternyata membuat Shin Tae-yong melihat sejumlah kekurangan yang harus dibenahi. Meski tampil garang saat melawan Brunei Darussalam, Filipina, dan Myanmar, pelatih asal Korea Selatan tersebut masih butuh pemain bagus di beberapa posisi.
Dalam rapat evaluasi hasil dan performa Garuda Muda di kantor PT Liga Indonesia Baru (LIB), Rabu (20/7/2022), Shin Tae-yong menjelaskan sejumlah hal yang menjadi titik lemah dan harus dicarikan penyelesaiannya.
Selain mentalitas bertandingan yang kurang, Shin Tae-yong menyatakan ada lima posisi timnas U-19 yang harus segera dicarikan pemainnya. Dia menyebut penampilan di kelima sektor tersebut selama Piala AFF U-19 2022 masih belum memuaskan.
Kelima posisi itu adalah bek tengah, full back (bek sayap) kanan, full back (bek sayap) kiri, gelandang bertahan, dan playmaker cadangan.
Untuk bek tengah, keberadaan Muhammad Ferarri, Ahmad Rusadi, Kadek Arel, hingga Marcell Januar tampak belum sesuai keinginan Shin Tae-yong. Begitu pula dengan Mikael Tata dan Edgar Amping di full back kiri atau Kakang Rudianto di full back kanan.
Lalu, di posisi playmaker, Shin Tae-yong melihat Marselino Ferdinan sebagai pemain yang sangat layak. Tapi, pelatih asal Korea Selatan itu tidak punya pilihan lain jika pemain muda Persebaya Surabaya tersebut absen. Contohnya saat Marselino Ferdinan cedera melawan Thailand U-19.
Keberadaan playmaker cadangan akan berkorelasi denga gelandang bertahan. Shin Tae-yong menyebut, timnas U-19 sebenarnya memiliki Arkhan Fikri. Pemain muda Arema FC itu dipuji karena memiliki kemampuan yang bagus. Tapi, Shin Tae-yong juga melihat ada kelemahan Arkhan Fikri yang bisa menjadi lubang besar saat Piala Dunia U-20 2023.
Arkhan Fikri's versatility on doing progressive actions (such as being the set play target out wide, creating line-breaking passes and dribbles, picking the most dangerous option, etc.) makes him compatible to STY's strategies against various opponents. pic.twitter.com/c2Z2xri5nV
— Irzi (@irzirzn) July 13, 2022
"Arkhan Fikri mampu menjalankan tugas dengan bagus. Skill juga bagus," ujar Shin Tae-yong tentang pemain kelahiran 28 Desember 2004 itu, dilansir situs resmi PSSI.
"Tapi, tingginya kurang. Saat tampil di Piala Dunia U-20, kita akan menghadapi tim dengan postur yang tinggi-tinggi dan badan mereka kekar. Jadi, tentu saja di tim ini membutuhkan pemain baru (dengan postur besar), termasuk pemain naturalisasi," tambah Shin Tae-yong.
Pencarian Shin Tae-yong terhadap pemain di lima posisi itu sebenarnya cukup mengejutkan. Sebab, sebelumnya dia mengeluh tentang pemain No.9. Jadi, setelah Piala AFF U-19 2022, Shin Tae-yong sepertinya sudah cukup senang dengan Hokky Caraka dan Rabbani Tasnim.
Muhammad Ferrari is Indonesia's other main man in inciting the build-up from the back. His passing range, situational awareness, alongside versatility in executing progressive actions (long pass to attacker, short pass to midfielder who would eventually have plenty of room, etc.) pic.twitter.com/Zgz6PXsytm
— Irzi (@irzirzn) July 12, 2022
(andri ananto/anda)
Kisah Jersey ala Cristiano Ronaldo di Barito Putera, Kini Puncaki Klasemen Liga 1
Apakah ini akan bertahan lama atau sementara?Gokil! Marselino Ferdinan Cetak 2 Gol Lawan FC Groningen di Laga Pramusim KMSK Deinze
Sayang, skor akhir tidak memihak Lino dkk. Cek videonya!Mundur atau Dipecat Persib Bandung? Ini Penjelasan Lengkap Luis Milla
Sepakbola dianggap mie instan. Baru 3 laga langsung pisah.Analisis Masa Depan 3 Pemain Timnas U-23 yang Dihukum AFC di Era Shin Tae-yong
Masih dipanggil atau tidak? Ini prediksinya.
Opini