Libero.id - Manchester United dan Manchester City telah lama dikenal sebagai dua klub rival sengit di Liga Premier. Kedua tim memiliki sejarah panjang dan perseteruan hebat dalam perjalanannya hingga sekarang.
Bahkan, keduanya tidak pernah menjalin kerja sama satu sama lain meski berada dalam satu kota. Rivalitas itu menjamur kepada para fans, pemain, hingga mantan pemainnya.
Namun, rivalitas itu tak berlaku bagi eks pemain Setan Merah yang satu ini, Kleberson. Uniknya, setelah beberapa tahun tidak lagi menjadi pemain Manchester United. Pemenang Piala Dunia 2002 kini bekerja sebagai asisten pelatih di klub satelitnya Man City, New York City FC.
Perlu dicatat, pemain asal Brasil ini pernah bermain untuk Setan Merah pada 2003-2005. Dia bahkan pernah menjadi salah satu pemain kesayangan Sir Alex Ferguson. Namun, itu tak membuat rivalitasnya dengan Manchester United berlanjut hingga sekarang.
Faktanya, dia tidak merasa berat untuk melatih bagian klub dari rivalitas mantan klubnya, Manchester United.
Sebelumnya, Kleberson ke MLS untuk bekerja dengan Philadelphia Union. Namun, kini dia telah berpindah ke klub satelit Manchester City, New York City FC, sebagai asisten Ronny Deila.
Kleberson beralih ke manajemen beberapa tahun lalu setelah karier panjangnya sebagai pesepakbola profesional, yang membuatnya pernah bermain di Manchester United dan Besiktas.
Setelah resmi menjadi bagian dari asisten pelatih New York City FC, Kleberson mengungkapkan dalam sebuah wawancara beberapa alasannya memilih berkarier di dunia kepelatihan.
“Saya selalu termotivasi untuk mengembangkan pemain dan membantu mereka menjadi yang terbaik,” kata Kleberson, yang sebelumnya membantu akademi muda Union.
“Saya beruntung bermain dengan beberapa pemain fantastis sepanjang karier saya. Saya mengamati para pemain itu sebagai rekan setim mereka. Sekarang sebagai pelatih, saya mencoba mengajarkan semua yang saya pelajari untuk membantu para pemain muda menjadi lebih baik di dalam dan di luar lapangan," ujar Kleberson.
“Yang membuat saya paling bersemangat untuk bergabung adalah cara klub bermain – filosofi City Football Group adalah daya tarik besar untuk melanjutkan perkembangan saya. Kami memiliki banyak pemain yang sangat nyaman dengan bola, pemain yang sangat teknis.”
“Tumbuh bermain di jalanan, saya selalu menikmati bola di kaki saya. Saya merasa bisa berkontribusi banyak, dalam hal detail itu untuk mendapatkan kesempatan menciptakan lebih banyak, mencetak lebih banyak gol, dan bersenang-senang dengan bola,” tambah pemenang Piala Dunia 2002 itu.
Sementara Direktur Olahraga New York City, David Lee, juga ikut berkomentar terkait langkah Kleberson. Pihaknya sangat mengapresiasi semangatnya bergabung dalam tim kepelatihan.
"Pertumbuhan dan komitmennya untuk berkembang sebagai pelatih selama beberapa tahun terakhir yang membuatnya ideal untuk peran ini. Dia adalah orang yang sangat rendah hati, pekerja keras, dan berdedikasi yang akan menambah nilai kepelatihan kami, staf, dan pemain, baik di dalam maupun di luar lapangan. Kami menantikan untuk melihat dampak yang akan dia buat."
New York City FC sejauh ini dikenal sebagai salah satu klub terbaik di MLS, yang mana mereka berhasil mengangkat piala musim lalu.
(atmaja wijaya/yul)
Opini