Paris Saint-Germain
Libero.id - Paris Saint-Germain mengawali musim dengan indah. Les Parisiens menggapai Trophee des Champions usai melumat Nantes, 4-0, di Bloomfield, Senin (1/8/2022) dinihari WIB.
Keberhasilan itu berkat gol Lionel Messi pada menit ke-22, dua gol Neymar Jr pada menit ke-45+5 dan penalti (82), serta gol Sergio Ramos pada menit ke-57.
Torehan itu membuat PSG menjadi klub terbanyak menggapai trofi tersebut, yakni 11 gelar. Les Parisiens juga melanjutkan diri sebagai klub paling dominan setelah gelar itu ‘dicolong’ Lille tahun lalu.
?❤️? We are the CHAMPIONS! Paris Saint-Germain dominates Nantes and wins an 1️⃣1️⃣th Trophée des Champions! #AllezParis I #TDC2022 I #PSGFCN 4-0pic.twitter.com/cwmWaUlSuc
— Paris Saint-Germain (@PSG_English) July 31, 2022
Paling mencolok di laga tersebut adalah gol yang dipersembahkan Messi dan Ramos. Keduanya memberikan kontribusi setelah mereka sempat konflik dalam sesi latihan sebelumnya.
Terlepas dari itu, hasil ini menjadi modal penting bagi Les Parisiens memulai kompetisi musim 2022/2023. Apalagi, dengan dikomandoi Christophe Galtier sebagai nakhoda, PSG menatap asa lebih baik.
?❤️?#TDC2022 pic.twitter.com/36jeHUJVRx
— Paris Saint-Germain (@PSG_English) July 31, 2022
Permainan PSG di bawah asuhan Galtier memang begitu mengagumkan. Mereka nyaris sempurna, terlebih saat meraih setiap kemenangan selama menjalani tur pra-musim di Jepang.
Mereka menang atas Kawasaki Frontale (2-1), Urawa Red Diamonds (3-0), dan mempermalukan Gamba Osaka (6-2). Kemenangan itu dipercaya menjadi modal penting sebelum menghadapi Nantes di Bloomfield.
Itu terbukti ketika Les Parisiens begitu dominan atas Nantes dalam hal statistik. Mereka unggul di segala aspek, seperti jumlah sepakan ke gawang, penguasaan bola, hingga jumlah passing.
— Paris Saint-Germain (@PSG_English) July 31, 2022
Namun, Galtier berusaha merendah menyikapi kemenangan tersebut. Suksesor Mauricio Pochettino itu menilai timnya masih membutuhkan perbaikan sebelum memulai kompetisi, apalagi mantan pelatih Lille itu dituntut memberikan gelar yang belum pernah digapai Les Parisiens sebelumnya.
Ya, gelar Liga Champions masih menjadi harapan terbesar PSG. Mereka memang terlalu dominan di level domestik, tapi tak dapat bersuara lantang ketika bermain di pentas Eropa.
Karena itu, Galtier mengingatkan kepada seluruh pemainnya untuk dapat memperbaiki setelah meraih Trophee des Champions. Pelatih asal Prancis berusia 55 tahun itu berharap timnya dapat meraih kesuksesan, baik di level domestik maupun Eropa.
16-09-2023 | ||
Paris Saint-Germain | 2 - 3 | OGC Nice |
04-09-2023 | ||
Olympique Lyonnais | 1 - 4 | Paris Saint-Germain |
27-08-2023 | ||
Paris Saint-Germain | 3 - 1 | Racing Club de Lens |
Kisah Jersey ala Cristiano Ronaldo di Barito Putera, Kini Puncaki Klasemen Liga 1
Apakah ini akan bertahan lama atau sementara?Gokil! Marselino Ferdinan Cetak 2 Gol Lawan FC Groningen di Laga Pramusim KMSK Deinze
Sayang, skor akhir tidak memihak Lino dkk. Cek videonya!Mundur atau Dipecat Persib Bandung? Ini Penjelasan Lengkap Luis Milla
Sepakbola dianggap mie instan. Baru 3 laga langsung pisah.Analisis Masa Depan 3 Pemain Timnas U-23 yang Dihukum AFC di Era Shin Tae-yong
Masih dipanggil atau tidak? Ini prediksinya.
Opini