Libero.id - Gerard Pique tertangkap kamera membuat gerakan tangan kontroversial usai wasit mengecek VAR untuk menganulir gol Lionel Messi saat Barcelona melawan Villarreal, Senin dinihari.
Raksasa Catalan itu menang 4-1 di El Madrigal sekaligus mengejar ketertinggalan dari Real Madrid menjadi empat poin.
Messi batal menjadi pencetak gol setelah peninjauan VAR dimana Pique seperti mempertontonkan ketidaksetujuannya.
Pemain timnas Spanyol itu tampak menggambar garis dan mengetik pada papan ketik imajiner ketika perdebatan soal VAR di Spanyol terus mengemuka.
Setelah pertandingan, dia menolak untuk berdiskusi tentang aksinya dan mengaku tidak ingat melakukannya.
Exactly Presidente#LaLiga #pique #Barcelona #VAR pic.twitter.com/wQtPSsreVi
— FCB (@_ALBARCA_) July 5, 2020
"Aku tidak ingat," katanya dikutip Marca.
"Selama pertandingan, kamu melakukan sesuatu dengan adrenalin ... saya tidak tahu apa yang Anda bicarakan."
Peristiwa itu terjadi setelah rival Barcelona, Real Madrid menang atas Athletic Bilbao pada hari Minggu sebelumnya.
Los Blancos mengunci kemenangan 1-0 melalui penalti Sergio Ramos setelah Marcelo dilanggar di kotak penalti. Keputusan penalti ini melalui peninjauan oleh VAR.
Namun, dalam pertandingan itu protes dilancarkan pemain Bilbao yang beranggapan wasit seharusnya melakukan peninjauan VAR terhadap pelanggaran di kotak penalti oleh Sergio Ramos.
Saat jeda minum babak kedua, pemain Athletic Bilbao mengerubungi wasit. Mereka percaya Ramos mengasari Raul Garcia, serupa dengan pelanggaran Dani Garcia kepada Marcelo yang berbuah hadiah penalti untuk wasit.
Pemain Bilbao, Iker Muniain merasa seharusnya timnya bisa mendapatkan lebih dari yang mereka terima. “Kita pantas mendapatkan lebih,” kata Muniain dikutip Marca.
“Kami melihat apa yang menjadi bahan pembicaraan beberapa hari terakhir dan tim mana yang mendapat (keuntungan dari keputusan).”
“Setiap orang bisa mengambil kesimpulan sendiri.”
“Raul mengatakan kepada kami kalau dia diinjak. Perbedaannya adalah penalti mereka di-review VAR, sementara kami tidak,” kata Muniain.
Pelatih Athletic Bilbao Gaizka Garitano meyakini keputusan wasit tak berpihak pada timnya.
"Kami kalah 0-1 dari penalti dan mereka bisa memberi kami satu," kata Garitano.
"VAR memiliki banyak hal untuk diperbaiki.”
"Aku selalu mengatakan itu membantu, tetapi ketika itu tidak berpihak kepadamu, kamu harus jengkel.”
"Aku selalu mengatakan bahwa aku menyukainya, jadi aku tidak akan mengatakan yang sebaliknya hari ini.”
“Mengeluh tidak akan menyelesaikan apa pun.
"Pertandingan sudah berakhir dan sekarang kami harus bersiap untuk laga berikutnya."
Kapten Real Madrid Sergio Ramos membantah timnya diuntungkan wasit. ”Kami tidak akan memenangkan La Liga karena wasit, kami juga tidak akan kehilangan La Liga karena mereka," kata Ramos usai laga melawan Athletic.
"Kami tidak harus memberikan kredit kepada wasit karena kami berada di puncak. Mereka belum melakukan sesuatu yang menentukan."
Media Malaysia Soroti 9 Pemain Timnas Indonesia yang Pilih Ikut Pendidikan Polisi
Di Malaysia, mimpi pemain muda gabung Real Madrid. Di Indonesia, jadi Polisi.Tegas! Termasuk Rumput, PSSI Pasti Benahi JIS Sesuai Arahan FIFA
PSSI pastikan jalankan semua rekomendasi FIFA.Sindir Pemain Timnas yang Daftar Polisi? Marselino Ferdinan Pose jadi Maling
Ada-ada saja ulah pemuda Indonesia yang satu ini.Piala AFF U-23 2023 di Depan Mata, 4 Pemain Timnas ini Justru Ikut Pendidikan Polisi
Cita-cita pemain itu seharusnya main di Real Madrid. Bukan jadi Polisi atau PNS.Asnawi Mangkualam Berpakaian Layaknya Artis K-Pop, Ini Tanggapan Kocak Netizen
Makin terbiasa dengan budaya di Korsel wkwk...
Opini