Libero.id - Lazio tersungkur setelah ditaklukkan 1-2 di markas Lecce, dalam pertandingan Liga Italia yang dimainkan di Stadion Via del Mare, Lecce, Selasa setempat atau Rabu dini hari WIB.
Dengan kekalahan ini, tim peringkat kedua Lazio tidak mampu memangkas jarak dengan pemuncak klasemen Juventus. Juve bahkan berpeluang memperbesar jarak saat mereka bermain melawan AC Milan pada Rabu dini hari WIB.
Bagi Lecce, kemenangan ini mengeluarkan mereka dari zona degradasi. Pasukan Fabio Liverani kini menduduki peringkat ke-17 dengan 28 poin, unggul sementara satu poin dari zona merah.
Lazio memimpin terlebih dahulu melalui gol Felipe Caicedo (5'), sebelum Lecce menyamakan kedudukan melalui gol Khouma Bababar (30'). Tuan rumah kemudian mengunci tiga poin melalui gol Fabio Lucioni (47'), demikian catatan laman resmi Liga Italia.
Pertandingan berlangsung menarik sejak awal. Dalam dua menit, Marco Mancosu melesakkan bola ke sudut atas gawang Lazio dari jarak 20 meter. Namun setelah dilakukan peninjauan VAR, didapati tangan Marco Mancosu mengenai bola pada proses terjadinya gol, yang menyebabkan gol tersebut dianulir.
Tidak lama setelah permainan dilanjutkan, justru Lazio yang memecah kebuntuan. Gabriel melakukan kesalahan saat ditekan oleh Ciro Immobile. Sang kiper masih mampu menahan sepakan yang dilepaskan Marco Parolo, tetapi bola pantul segera disambar Felipe Caicedo untuk masuk ke gawang yang kosong.
Memasuki pertengahan babak pertama, Lecce mampu menyamakan kedudukan. Pippo Falco menggebrak untuk melewati Francesco Acerbi di sisi kanan dan mengirimkan umpan silang untuk ditanduk dengan sempurna oleh Khouma Babacar.
Lecce mendapat peluang emas untuk berbalik unggul menjelang turun minum. Diawali sliding Patric untuk memblok sepakan Marco Calderoni. Wasit Fabio Maresca kemudian memutuskan memberi hadiah penalti kepada Lecce setelah melihat ke monitor VAR dan beranggapan tangan Patric berada pada posisi yang tidak alami.
Mungkin karena wasit terlalu lama sebelum mengambil keputusan, eksekutor penalti Lecce Mancosu gagal menunaikan tugasnya dengan sempurna. Sepakannya melambung ke atas mistar gawang, setelah ia selama bertahun-tahun tidak pernah gagal dalam mengeksekusi penalti.
Pelatih Lazio Simone Inzaghi melakukan tiga pergantian pemain saat turun minum, dengan menurunkan Sergej Milinkovic-Savic, Jordan Lukaku, dan Luiz Felipe.
Namun justru Lecce yang tampil lebih agresif. Mancosu melepaskan sepakan yang terdefleksi dan menghasilkan tendangan sudut. Dari tendangan sudut tersebut Fabio Lucioni mengungguli Francesco Acerbi untuk menanduk bola yang menjebol gawang Strakosha.
Ciro Immobile berulang kali terperangkap offside. Lazio kemudian benar-benar menekan pada menit ke-69, pertama melalui sepakan Luis Alberto yang dapat ditepis Gabriel, berikutnya dari sundulan Luiz Felipe yang mampu dihalau Jacopo Pettriccione.
Fase akhir laga berlangsung dengan sengit. Wasit Maresca bahkan harus mengusir pemain Lazio Patric yang dari tayangan VAR kedapatan menggigit Giulio Donati. Padahal sebenarnya bermula dari perselisihan Paulo Lucioni dengan pemain Lazio. Donati berusaha memisahkan namun justru digigit Patric yang tidak sedang bertikai. Tiba-tiba saja dia menggigit.
Lazio masih memiliki satu peluang terakhir untuk setidaknya membawa pulang hasil imbang, tetapi sundulan Milinkovic-Savic masih dapat diantisipasi kiper Gabriel.
Opini