Alejandro Garnacho-Harvey Vale
Libero.id - Fans pasti senang ketika melihat pemain muda masuk ke tim utama dan klub berharap bisa menemukan Bukayo Saka atau Phil Foden berikutnya.
Di sini kami telah melihat sembilan pemain U-21 yang berpotensi akan mencuri banyak perhatian di musim 2022/2023.
#1 Alejandro Garnacho
Garnacho musim lalu banyak dibicarakan setelah penampilannya yang memukau untuk Manchester United U-18 di Piala FA Youth.
Pemain sayap itu mencatatkan 10 kontribusi gol langsung dalam enam penampilan, termasuk dua gol di final saat Man United mengangkat trofi untuk pertama kalinya sejak 2011.
Sejak itu dia menikmati musim panas yang produktif, mencetak empat gol untuk Argentina U-20 di Tournoi Maurice Revello dan memenangkan penghargaan pemain terbaik turnamen.
Menurut Daily Mirror, Pelatih Man United, Erik ten Hag, telah mengatakan kepada staf senior di Old Trafford bahwa dia berniat untuk mempercepat karier Garnacho.
Pemain berusia 18 tahun itu membuat dua penampilan tim utama di bawah asuhan Ralf Rangnick musim lalu dan telah membuat satu penampilan lagi musim ini sebagai pemain pengganti saat kalah dari Brighton. Bahkan, dia kini bertindak sebagai cadangan untuk orang-orang seperti Marcus Rashford dan Jadon Sancho.
Alejandro Garnacho is the latest young Red to earn a senior international call-up ??
Hard work reaps rewards in the #MUAcademy ?#MUFC
— Manchester United (@ManUtd) March 19, 2022
#2 Kaide Gordon
Gordon adalah salah satu dari dua lulusan akademi Derby County dalam daftar ini. Dia melakukan debut Championship pada usia 16 tahun sebelum bergabung dengan Liverpool pada Februari 2021.
Pemain sayap itu awalnya bermain untuk Liverpool U-18, tetapi penampilannya yang mengesankan berhasil menarik perhatian pelatih tim utama mereka.
“Saya pergi menonton pemain U-23 dan saya melihat satu pemain dan dia memiliki api di setiap saat dia menyentuh bola,” kata Asisten Liverpool, Pepijn Lijnders, pada September 2021.
“Dia melewati pemain seolah-olah mereka tidak berdiri di sana, jadi saya langsung memanggil Jurgen seperti, 'Wow, kami memiliki pemain baru di sini.”
Pemain berusia 17 tahun itu membuat empat penampilan tim utama pada musim 2021/2022 dan mencetak gol senior pertamanya dalam kemenangan Piala FA atas Shrewsbury. Gol itu membawanya menjadi pencetak gol termuda kedua Liverpool di semua kompetisi.
Sementara Juergen Klopp memiliki beberapa opsi menyerang yang hebat. Gordon memiliki bakat untuk terus menerobos dan menjadi pemain kunci.
#3 Archie Gray
Gray menjadi pemain termuda dalam daftar ini. Dia bahkan baru berusia empat bulan ketika Zinedine Zidane menanduk Marco Materazzi di final Piala Dunia 2006.
Setelah ayah, kakek, dan paman buyutnya bermain untuk Leeds United, dia mengikuti jejak mereka dengan bergabung dengan akademi Leeds.
Gelandang itu membuat 13 penampilan untuk tim U-23 di Premier League 2 musim lalu dan mencetak gol dari jarak 35 yard melawan Manchester United tiga hari setelah ulang tahunnya yang ke-16.
Dia juga menjadi pemain pengganti dalam enam pertandingan Liga Premier musim 2021/2022 dan dimainkan di tim utama dalam pertandingan persahabatan pra-musim mereka.
“Saya sangat senang ketika saya berbicara tentang dia, karena Anda dapat melihat itu bukan hanya bakatnya. Itu kepribadiannya dan dia menunjukkan itu ketika dia bermain,” kata bos Leeds Jesse Marsch baru-baru ini.
“Dia siap untuk beberapa tantangan besar, jadi mari kita lihat bagaimana kelanjutannya.”
#4 Harvey Vale
Akademi Chelsea dianggap sebagai salah satu yang terbaik di sepakbola Eropa, dan Vale adalah talenta terbaru dari akademi Chelsea.
Dia mencatatkan lima gol dan tiga assist di Premier League 2 pada musim 2021/2022, dan penampilannya membantunya memenangkan penghargaan Pemain Terbaik Academy, mengikuti jejak Mason Mount, Reece James dan Conor Gallagher.
Gelandang itu membawa performa impresifnya di musim panas, terutama setelah menjadi kapten Inggris U-19 saat mereka menjadi juara Eropa.
Setelah membuat beberapa penampilan untuk tim senior Thomas Tuchel di piala domestik musim lalu, dia tampaknya siap untuk segera tampil di Liga Premier.
#5 Cole Palmer
Tak puas memiliki pemain kelas dunia seperti Phil Foden, akademi Manchester City masih menghasilkan prospek besar seperti Palmer.
Pemain berusia 20 tahun itu menunjukkan sekilas bakatnya musim lalu. Dia sudah tampil dalam empat pertandingan Liga Premier dan mencetak gol di Liga Champions, Piala liga Inggris, dan Piala FA.
Dia sudah membuat dua penampilan pengganti singkat musim ini dan tampaknya akan mendapat lebih banyak peluang tim utama menyusul keputusan Pep Guardiola untuk menjual Raheem Sterling dan Gabriel Jesus.
#6 Malcolm Ebiowei
Ebiowei menjadi lulusan akademi Derby County kedua. Dia melakukan debut seniornya awal tahun ini dan mencetak satu gol dalam 16 penampilan Championship.
“Itu adalah salah satu penampilan terbaik yang pernah saya lihat dari seorang pemain muda, secara konsisten selama 90 menit, dalam waktu yang lama,” kata Wayne Rooney setelah remaja itu menjadi Man of the Match melawan Coventry.
“Dia pantas mendapatkannya karena dia telah bekerja sangat keras. Sikapnya luar biasa, dia ingin belajar dan dia adalah pemain muda yang menarik."
“Dia memiliki sejumlah besar kemampuan, dia berani, dia akan mengambil bola, dia tidak takut untuk berduel, melakukan tekel, atau untuk membuat kesalahan. Jadi, dia punya masa depan yang sangat cerah.”
Crystal Palace dilaporkan melawan minat dari Manchester United dan Tottenham untuk menandatangani pemain sayap dengan kontrak lima tahun.
Palace sebelumnya telah merekrut Michael Olise dan Eberechi Eze dari Championship, dan Ebiowei mungkin akan mengikuti jejak mereka.
#7 Cameron Archer
Sebagai produk dari akademi Aston Villa, Archer membuat start pertamanya untuk klub melawan Barrow di Piala EFL pada September 2021 dan mencetak hat-trick.
Dia kemudian menghabiskan paruh kedua musim lalu dengan status pinjaman di Preston North End, mencetak tujuh gol dalam 20 penampilan Championship sebelum mengikutinya dengan empat gol dalam empat penampilan pertamanya untuk Inggris U-21.
Striker itu telah mencetak dua gol dalam tur pra-musim Villa di Australia dan dilaporkan telah membuat Steven Gerrard terkesan dan ingin mempertahankannya di tim utama.
“Cam (Archer) menunjukkan segalanya, pergerakan dan kualitas. Dia bisa saja mencetak hat-trick,” kata Gerrard setelah menang 1-0 atas Brisbane Roar. “Dengan Cam, jika Anda tidak membiarkan saya meninggalkan ruangan dan saya harus membuat keputusan sekarang, dia akan tetap di pintu."
“Saat ini, Archer akan bertahan karena dia benar-benar melangkah maju. Apa yang dia lakukan adalah dia mengirim pesan kepada orang-orang yang lebih berpengalaman bahwa ada pertarungan hingga pertandingan melawan Bournemouth, dan seterusnya karena jendela masih terbuka. Dia memberi saya hal-hal serius untuk dipikirkan.”
(diaz alvioriki/yul)
Kisah Jersey ala Cristiano Ronaldo di Barito Putera, Kini Puncaki Klasemen Liga 1
Apakah ini akan bertahan lama atau sementara?Gokil! Marselino Ferdinan Cetak 2 Gol Lawan FC Groningen di Laga Pramusim KMSK Deinze
Sayang, skor akhir tidak memihak Lino dkk. Cek videonya!Mundur atau Dipecat Persib Bandung? Ini Penjelasan Lengkap Luis Milla
Sepakbola dianggap mie instan. Baru 3 laga langsung pisah.Analisis Masa Depan 3 Pemain Timnas U-23 yang Dihukum AFC di Era Shin Tae-yong
Masih dipanggil atau tidak? Ini prediksinya.
Opini