Gawang Sepakbola
Libero.id - Sebuah pertandingan sepakbola akan lengkap jika sejumlah unsur terpenuhi. Selain pemain dan wasit, keberadaan gawang di dua sisi lapangan juga menjadi kewajiban. Gawang itu harus memenuhi standar yang ditetapkan FIFA.
Dalam permainan sepakbola, setiap tim memiliki tujuan untuk meraih kemenangan dengan berusaha mencetak gol sebanyak-banyaknya ke gawang lawan. Di satu sisi, tim tersebut juga harus berusaha menjaga gawangnya sendiri agar tidak kemasukan gol dari tim lawan.
Gawang dalam permainan sepakbola adalah hal mutlak. Itu adalah kotak yang berada pada ujung lapangan sepakbola berbentuk persegi panjang. Fungsi gawang menjadi tempat masuknya bola untuk mendapatkan gol dan kemenangan dalam suatu pertandingan.
Gawang yang biasa digunakan dalam pertandingan sepakbola terbuat dari kayu, besi, atau bahan lainnya yang disetujui. Dulu gawang berbentuk persegi. Tapi, sekarang harus bulat.
Ukuran tinggi dan lebar gawang dalam permainan sepakbola memiliki standar yang harus dipatuhi. Tiang gawang sangat berperan penting dalam sebuah pertandingan sepakbola. Di belakang gawang terdapat jaring yang ditancap ke dalam tanah dengan kuat dan diikat erat-erat.
Jaring yang ada dalam gawang berguna untuk menangkap bola atau mencegah bola melambung jauh keluar lapangan.
Tinggi Gawang dalam Permainan Sepakbola
Berdasarkan standar internasional yang telah ditetapkan oleh Federasi Sepakbola Internasional (FIFA), tinggi gawang dalam permainan sepakbola adalah 2,44 meter. Panjang gawang sepakbola adalah 7,32 meter. Tiang maupun mistar gawang sepakbola berbentuk tabung dengan diameter 12 cm dan dicat putih.
Bagian belakangnya berbentuk setengah lingkaran yang terdapat jaring dengan jarak dari tiang satu ke tiang lainnya adalah 7,32 meter. Sementara tiang gawang dan lintang palangnya memiliki lebar ke dalam 12 cm. Tiang gawang ditancapkan ke tanah guna keamanan agar tetap terjaga dan tiang berdiri kokoh.
Berdirinya dia tiang gawang dijadikan sebagai patokan gawang untuk para pemain mencetak gol. Nantinya, pemain akan menggiring bola ke arah gawang lawan atau berlari, lalu menendangnya ke arah gawang. Di dekat gawang terdapat garis yang dinamakan area gol berukuran 5,5 meter. Di dalam garis ini terdapat garis area untuk gawang.
Sejarah Terciptanya Gawang Sepakbola
Tiang gawang pertama kali digunakan pada abad 16 dan awal abad 17. John Norden dan Richard Carew menggunakan istilah "goal". Richard Carew menyebutkan orang-orang pada masa itu suka menebak semak-semak dengan jarak 2-5 meter sebagai patokan jarak untuk mencetak sebuah gol.
Lalu, pada 1891, John Brodie, seorang insinyur di Inggris menemukan jaring untuk gawang. Jaring ditempatkan langsung dari tiang dan diarahkan secara diagonal ke bawah tanah. Jaring itu mampu menangkap bola. Tapi, jika diterapkan untuk era sekarang tidak akan cocok. Sebab, bola akan keluar dari jaring.
Sekarang, jaring gawang dengan berbentuk kotak yang menggantung bebas. Jaring berada di belakang dua tiang.
(atmaja wijaya/anda)
Kisah Jersey ala Cristiano Ronaldo di Barito Putera, Kini Puncaki Klasemen Liga 1
Apakah ini akan bertahan lama atau sementara?Gokil! Marselino Ferdinan Cetak 2 Gol Lawan FC Groningen di Laga Pramusim KMSK Deinze
Sayang, skor akhir tidak memihak Lino dkk. Cek videonya!Mundur atau Dipecat Persib Bandung? Ini Penjelasan Lengkap Luis Milla
Sepakbola dianggap mie instan. Baru 3 laga langsung pisah.Analisis Masa Depan 3 Pemain Timnas U-23 yang Dihukum AFC di Era Shin Tae-yong
Masih dipanggil atau tidak? Ini prediksinya.
Opini