Timnas Rusia-Roberto Rojas
Libero.id - Mengingat berita bahwa Ekuador dapat dikeluarkan dari Piala Dunia mendatang, kami telah melihat kembali tujuh negara lain yang telah dilarang dari turnamen paling bergengsi di dunia sepak bola tersebut.
Setelah Ekuador mengamankan tempat mereka di Piala Dunia 2022, Asosiasi Sepak Bola Chile mengajukan keluhan resmi ke FIFA pada April 2022. Chile mengklaim bahwa salah satu pemain Ekuador, yakni Byron Castillo menggunakan akta kelahiran palsu dan merupakan imigran ilegal.
FA Chile menyatakan bahwa Castillo lahir di Kolombia pada 1995, bukan Ekuador pada 1998 yang ditunjukkan pada dokumennya.
Sekarang, menurut laporan Daily Mail, sebuah laporan telah diterbitkan yang membuktikan bahwa Castillo sebenarnya adalah orang Kolombia.
Akibatnya, Ekuador bisa dikeluarkan dari Piala Dunia 2022, yang akan berlangsung pada November. Keputusan resmi akan segera diumumkan.
Dengan Ekuador menghadapi jalan keluar lebih awal, kami melihat kembali tujuh negara lain yang telah dilarang dari turnamen sepak bola paling bergengsi tersebut.
1. Jerman dan Jepang - Piala Dunia 1950
Setelah edisi Piala Dunia 1942 dan 1946 dibatalkan karena Perang Dunia II, turnamen kembali diadakan pada 1950.
Tetapi, Jerman dan Jepang tidak diizinkan untuk terlibat karena hasil dari Perang Dunia kedua.
Uruguay adalah pemenangnya, dengan Brasil kedua, Swedia ketiga, dan Spanyol keempat.
2. Afrika Selatan - Piala Dunia 1970 - 1990
Selama politik apartheid di Afrika Selatan, mereka dihadapkan dengan beberapa boikot internasional. FIFA telah menangguhkan mereka pada 1963, dan akhirnya dikeluarkan pada 1976.
Afrika Selatan adalah negara Afrika terakhir yang menjadi tuan rumah turnamen tersebut, setelah menjadi tuan rumah edisi 2010.
3. Meksiko - Piala Dunia 1990
Meksiko dilarang selama dua tahun oleh FIFA setelah mereka menurunkan empat pemain yang berada di atas batas usia.
Insiden itu terjadi saat babak kualifikasi turnamen dunia level junior.
Piala Dunia 1990 dimenangkan oleh Jerman Barat, setelah mereka mengalahkan Argentina di final. Italia dan Inggris masing-masing berada di urutan ketiga dan keempat.
Maracanazo - Chilean keeper, Roberto Rojas, hits the deck feigning injury in a World Cup Qualifier v Brazil at the Maracana in 1989. The incident earned Chile a ban from the 1994 WC Qualifiers & Rojas a life ban from competitive football. Silly boy. pic.twitter.com/tMCDM6mee2
— Fussball Geekz (@philharrison192) March 19, 2021
4. Chile - Piala Dunia 1994
Kiper Chile, Roberto Rojas, berpura-pura terluka oleh suar yang dilemparkan oleh seorang penggemar selama pertandingan negaranya melawan Brasil pada 1989.
Sebenarnya, dia menggunakan pisau tersembunyi di sarung tangannya untuk memotong dirinya sendiri. Akibatnya, FIFA melarang Chile dari turnamen 1994. Sementara Rojas dilarang seumur hidup.
5. Myanmar - Piala Dunia 2006
Myanmar menarik diri dari pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2002 yang dijadwalkan dimainkan di Iran.
Mereka didenda USD 23.500 (Rp 350,4 juta) oleh FIFA dan dilarang mengikuti turnamen edisi 2006, yang diadakan di Jerman.
6. Rusia - Piala Dunia 2022
Setelah invasi mereka ke Ukraina, mereka dikecam oleh banyak negara di seluruh dunia.
FIFA memutuskan tim sepak bola Rusia dilarang berpartisipasi di Piala Dunia Qatar. Pertandingan pertama Piala Dunia 2022 akan dimulai pada 20 November.
(mochamad rahmatul haq/yul)
Kisah Jersey ala Cristiano Ronaldo di Barito Putera, Kini Puncaki Klasemen Liga 1
Apakah ini akan bertahan lama atau sementara?Gokil! Marselino Ferdinan Cetak 2 Gol Lawan FC Groningen di Laga Pramusim KMSK Deinze
Sayang, skor akhir tidak memihak Lino dkk. Cek videonya!Mundur atau Dipecat Persib Bandung? Ini Penjelasan Lengkap Luis Milla
Sepakbola dianggap mie instan. Baru 3 laga langsung pisah.Analisis Masa Depan 3 Pemain Timnas U-23 yang Dihukum AFC di Era Shin Tae-yong
Masih dipanggil atau tidak? Ini prediksinya.
Opini