Libero.id - Manchester City kembali melanjutkan performa apik mereka di Liga Champions musim ini setelah berhasil mengalahkan Borussia Dortmund dengan skor 2-1, Kamis dini hari (15/09/2022) WIB.
Kemenangan 2-1 berarti klub telah mengambil enam poin dari dua pertandingan pembukaan grup mereka dan tampaknya akan melaju ke fase knock-out kompetisi.
Namun, kemenangan itu tidak semudah mengalahkan Sevilla dengan skor 4-0, dengan The Citizens harus bangkit dari ketinggalan untuk menang.
Jude Bellingham membuka skor untuk tim Jerman di menit ke-56 dan mereka benar-benar terlihat bagus untuk setidaknya mendapatkan sesuatu dari permainan.
Namun, tendangan roket John Stones dengan 10 menit tersisa memberi tim tuan rumah keunggulan tambahan.
Sebelum Erling Haaland yang biasanya mematikan mencetak salah satu gol paling akrobatik yang pernah ada, membuktikan sekali lagi, bahwa dia adalah jenis penyerang yang sangat langka di erea modern.
Itu adalah kemenangan besar bagi City tetapi Pep Guardiola tidak puas setelah peluit akhir dan memutuskan untuk memberi sedikit perhatian kepada wasit.
Agaknya, Guardiola tidak senang dengan beberapa aspek permainan dan perlu melampiaskan kemarahannya kepada ofisial, yang seperti diketahui bersama bahwa Guardiola adalah tipikal manajer top yang tidak hanya puas kalau tim asuhnya cuma menang.
Namun kali ini, kejenakaan pria Spanyol itu menjadi bumerang, dan dia akhirnya dengan cepat berlari ke arah wasit untuk memeluknya dan meminta maaf atas tindakannya setelah mendapat kartu kuning karena perilakunya.
Berikut cuplikannya,
(muflih miftahul kamal/muf)
Opini