Libero.id - Chelsea melangkah menuju final Piala FA dengan menyisihkan Manchester United usai menang 3-1 dalam laga semifinal tanpa penonton di tengah pandemi COVID-19 di Stadion Wembley, London, Senin dini hari WIB.
Lewat kemenangan tersebut, Chelsea akan menantang Arsenal dalam final 1 Agustus di Wembley.
Hasil itu sekaligus jadi penuntasan revans bagi Frank Lampard yang musim ini selalu menelan kekalahan dalam tiga pertemuan melawan MU baik di Liga Inggris maupun putaran keempat Piala Liga Inggris.
Lampard patut berterima kasih kepada kiper MU David de Gea yang tampil jauh di bawah standard performanya, sehingga kemasukan gol dari tendangan-tendangan yang secara teori seharusnya bisa diantisipasi lebih baik. Berikut ini gol-gol yang diakibatkan blunder De Gea.
The Blues put on a strong second-half display to book their place in the #HeadsUpFACupFinal!
Who was your Man of the Match, @ChelseaFC fans? ?#EmiratesFACup #MUNCHE pic.twitter.com/aa7LS2wsHK
— The Emirates FA Cup (@EmiratesFACup) July 19, 2020
Chelsea menciptakan peluang lebih dulu pada menit ke-10 tetapi tembakan Reece James dari tepian kotak penalti masih bisa dihalau oleh De Gea.
Sebaliknya, MU mengancam lewat eksekusi tendangan bebas Bruno Fernandes yang melengkung melewati pagar hidup tetapi kiper Willy Caballero sigap mengantisipasi bahaya.
Pada menit ke-40, petaka bermula bagi MU ketika sang kapten Harry Maguire beradu kepala dengan Eric Bailly dan keduanya terkapar lama mendapat perawatan.
Enam menit dihabiskan tenaga medis sebelum akhirnya MU dipaksa menarik keluar Bailly digantikan Anthony Martial sehingga injury time yang awalnya diberikan wasit Mike Dean molor menjadi 13 menit.
Pada menit ke-11 injury time, Chelsea membuka keunggulan lewat sontekan lemah Olivier Giroud menyambut umpan silang Cesar Azpilicueta yang mengarah tepat ke De Gea. Bukannya melakukan penyelamatan bola malah gagal diantisipasi dan bergulir melewati garis gawang.
Chelsea memasuki babak kedua dengan segera menebar ancaman ke gawang MU dan antisipasi buruk kedua De Gea terjadi yang melengkapi rapuhnya koordinasi pertahanan Setan Merah berujung gol kedua The Blues yang dicetak Mason Mount.
Berawal dari umpan buruk Brandon Williams ke arah Fred, Mount memotongnya dan melakukan tusukan ke dalam kotak penalti sebelum melepaskan tembakan rendah yang seharusnya bisa dihentikan De Gea, tetapi kiper Spanyol itu hanya membantu bola memantul ke dalam gawang.
Gol itu membuat kendali permainan penuh berada di tangan Chelsea. De Gea kembali melakukan penyelamatan untuk menghalau tandukan Willian pada menit ke-74.
Namun, sesaat kemudian De Gea terkecoh oleh Maguire yang berusaha menghalau umpan tarik Marcos Alonso ke arah Antonio Ruediger dan malah mencetak gol bunuh diri untuk membuat MU kian tertinggal 0-3.
Bruno Fernandes melesakkan bola dari titik putih yang hanya cukup memperkecil kekalahan menjadi 1-3.
DEAN HENDERSON
Rapuhnya De Gea membuat fans MU menginginkan agar musim depan Dean Henderson kembali dari Sheffield United.
We want our Dean Henderson back from Sheffield United.we sick and tired of David De Gea's useless mistakes @ManUtd pic.twitter.com/xzjnwAFpIK
— vuyani (@khanyiqondani8) July 19, 2020
Henderson yang kini masih berusia 22 tahun memiliki kans yang sangat besar menggusur posisi David De Gea di bawah mistar gawang the Red Devils.
Selama dua musim terakhir, Henderson dipinjamkan MU ke Sheffield dan mampu menunjukkan performa yang gemilang selama masa peminjamannya tersebut.
"Dia [Henderson] sudah bermain dengan begitu luar biasa," ujar John Fleck, rekan setim Henderson di Sheffield kepada Sky Sports.
"Dia masih sangat muda, namun ia bermain dengan begitu luar biasa musim ini. Ia terus menerus mencatatkan clean sheets dan membuat banyak sekali penyelamatan gemilang untuk kami."
"Saya yakin dia akan menjalani karir yang hebat di masa depan, dan terlihat jelas bahwa ia memiliki ambisi menjadi kiper utama Manchester United dan Timnas Inggris."
"Saya rasa ia sudah tidak jauh lagi untuk meraih kedua posisi tersebut." ujarnya.
Henderson sebelumnya memang pernah mengungkapkan bahwa dirinya hanya ingin kembali ke Old Trafford jika menjadi pilihan utama.
Penampilan gemilang Henderson yang diiringi dengan inkonsistensi De Gea sepertinya akan memuluskan jalan kiper asal Inggris tersebut kembali ke Manchester United untuk menjadi pilihan utama di bawah mistar gawang.
Persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Minta Dukungan dan Doa Masyarakat Indonesia
Semangat pokoknya coach Shin!Pimpin Daftar Top Skor Sementara Liga 1 Musim Ini, Carlos Fortes Tak Ingin Jumawa
Musim lalu sempat menurun, tapi musim ini jadi gacor...Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Bertemu Brunei Darussalam
Semoga bisa lolos ke Piala Dunia 2026, Amin...Merupakan Rival Berat, Maciej Gajos Beri Tanggapan Soal Persija dan Persib
Bahkan pemain asing sampai tahu soal rivalitas ini...Alami Cedera Parah, Marko Simic Terpaksa Absen Membela Persija Selama 6 Pekan
Krisis penyerang dialami Persija saat ini...
Opini