Libero.id - Harry Maguire menunjukkan sekali lagi bahwa dia memang pembawa sial bagi timnya akibat blunder fatal, terbaru saat tim nasional Inggris ditahan imbang saat melawan tim nasional Jerman.
Hasil imbang 3-3 melawan Jerman pada Senin (26/9/2022) malam adalah pertandingan terakhir sebelum Gareth Southgate dan timnya memulai perjuangan mereka di Piala Dunia 2022 Qatar dengan pertandingan melawan Iran pada 21 November.
Itu artinya Southgate harus memutuskan siapa saja yang akan jadi bagian skuad timnas Inggris untuk turnamen bergengsi itu? Apa layak Maguire masuk dalam skuat 23 pemain Inggris?
Posisi Penjaga Gawang:
Jordan Pickford telah menjadi kiper No.1 jangka panjang di era Gareth Southgate dan dia selalu terbukti menjadi kiper yang dapat diandalkan ketika dia mengenakan seragam Inggris.
Dia melewati masa yang buruk belum lama ini di level klub, tetapi penampilannya untuk Everton jauh lebih baik akhir-akhir ini.
Jadi, mengingat dia dalam kondisi yang baik untuk klubnya dan dia memiliki pemahaman yang sangat baik dengan rekan satu timnya di tingkat internasional. Dia layak menjadi kiper pilihan pertama Southgate di Qatar.
Aaron Ramsdale dan Nick Pope kemudian menjadi dua kiper pelapis untuk mengantisipasi penampilan Pickford.
Posisi Bek:
Harry Maguire seharusnya tidak ada dalam skuad. Terlepas dari Gareth Southgate memercayainya dan Maguire tampil luar biasa untuk Inggris selama beberapa tahun terakhir, tetapi itu tidak berarti dia bisa bermain di Piala Dunia.
Penampilannya untuk Manchester United sudah sangat buruk untuk waktu yang lama, sehingga dia tidak lagi dipercaya oleh Erik Ten Hag.
Tidak mungkin untuk membenarkan keputusan memilih Maguire saat ini, terutama mengingat bek yang bermain minggu demi minggu dan tampil di level yang sangat baik.
Misalnya Ben White yang tampil luar biasa untuk Arsenal. Fikayo Tomori juga demikian, bersama dengan John Stones, dan Eric Dier.
Di posisi full-back ada banyak nama, Trent Alexander-Arnold, Reece James, dan Kyle Walker, yang juga akan menjadi opsi bek tengah dalam formasi 3-5-2. Mereka bersama dengan Ben Chilwell dan Luke Shaw yang bakal absen.
Posisi Gelandang:
Declan Rice dan Jude Bellingham adalah dua nama yang mutlak, keduanya akan menjadi starter untuk tim nasional Inggris.
Jika masih ada keraguan atas Bellingham sebelum pertandingan melawan Italia dan Jerman, pasti tidak ada yang tersisa sekarang setelah konsistensi performanya.
Mason Mount juga akan mendapat panggilan, bahkan jika dia tidak cukup baik musim ini dengan Chelsea daripada yang dia lakukan musim lalu. Lihat saja performanya segera setelah masuk dari bangku cadangan melawan Jerman.
Jack Grealish, terlepas dari apa yang dikatakan Graeme Souness, harus masuk skuad dan bisa membuat perbedaan nyata bagi Inggris.
Phil Foden yang brilian adalah nama lainnya. Dia belum menunjukkan penampilan terbaiknya saat mengenakan seragam Inggris, tapi dia bisa bermain bersama Bellingham tepat di belakang garis depan dalam formasi 4-3-3.
Pilihan Penyerang:
Harry Kane, striker Spurs, sejauh ini adalah penyerang terbaik Inggris dan harapan untuk memiliki Piala Dunia yang sukses ada di pundaknya.
Dan, yang cocok jadi tandemnya adalah Tammy Abraham dan Ivan Toney sebagai dua cadangan untuk Kane dalam peran penyerang sentral.
Abraham telah sukses besar di Italia dan pantas mendapatkan tempatnya atas apa yang telah dia capai setelah pindah dari Chelsea.
Dan, Toney sangat baik dengan Brentford dan telah terbukti menjadi ancaman nyata di level Liga Premier.
Tak satu pun dari trio itu yang sangat cepat, dan Anda selalu menginginkan kecepatan dalam serangan Anda. Jadi, peran Raheem Sterling dan Marcus Rashford sangat penting.
Sebelum cedera yang membuatnya absen dari skuad terakhir Southgate, Rashford mencetak gol lagi untuk Man United dan melihat kembali ke performa terbaiknya.
Dia bisa memberikan sesuatu yang sedikit berbeda dari bangku cadangan jika diperlukan dan rekor Sterling di tingkat internasional adalah bukti kualitasnya.
Bukayo Saka juga jadi pilihan yang tepat.
(mochamad rahmatul haq/yul)
Opini