Wayne Rooney
Libero.id - Wayne Rooney bergabung dengan Manchester United dari Everton dalam kesepakatan senilai 27,5 juta pounds (Rp 453 miliar), biaya yang menjadi rekor untuk pemain berusia di bawah 20 tahun pada saat itu.
Striker Inggris itu mengalami patah tulang metatarsal di Euro 2004, yang membuatnya tidak bisa melakukan debutnya di Man United selama sebulan.
Sir Alex Ferguson tahu bahwa Rooney mampu mengatasi tekanan itu pada Selasa malam yang dingin di Old Trafford dan memasukkannya ke dalam starting XI.
Dengan perhatian dunia, Rooney menghasilkan penampilan luar biasa, termasuk mencetak gol dengan kedua kaki dan tendangan bebas yang indah.
Ruud van Nistelrooy membuka skor sebelum Rooney dengan tenang mencetak gol pertamanya dari total 253 gol yang dicetak untuk Man United.
Dia mencetak gol itu hanya beberapa detik sebelum jeda turun minum dengan upaya jarak jauh untuk mengelabuhi kiper Rustu Recber.
Fenerbahce mendapatkan satu gol lagi di awal babak kedua, dan Rooney melambungkan dirinya menjadi superstar dan membuat skor menjadi 4-1 tak lama setelah itu.
A Champions League debut to remember for 18-year-old Wayne Rooney! ??
⏪ On this day in 2004@ManUtd || #UCL pic.twitter.com/MDGyybYLk6
— UEFA Champions League (@ChampionsLeague) September 28, 2022
Kamera menangkap Rooney dalam percakapan dengan pemain sayap veteran Man United, Ryan Giggs, beberapa detik sebelum mengambil bola mati. Dia menunjukkan lebih percaya diri pada saat itu daripada yang dilakukan kebanyakan orang di seluruh karier mereka.
Rooney secara alami ingin membawa pulang bola pada pertandingan itu untuk mendapatkan banyak pujian, tetapi wasit Frank de Bleeckere punya ide lain.
"Bolehkah saya mendapatkan bolanya?" tanyanya sebelum De Bleeckere mencoba menunjukkan superioritasnya pada situasi ini."
Pertanyaan itu dijawab dengan tanggapan dingin, "Itu untuk saya."
Ini membuat Ferguson marah dan berteriak pada De Bleeckere untuk memastikan Rooney mendapatkan bola kembali.
Rooney mengatakan kepada Guardian pada 2006, "Saya tidak bisa mempercayainya. Manajer hanya berkata, 'Apa? Saya tidak memilikinya' dan dia kemudian pergi menemui wasit. Hal berikutnya dia kembali dengan bola dan saya tidak bisa selain berterima kasih kepadanya."
Selama 13 tahun di Man United, Rooney memenangkan lima gelar Liga Inggris, tiga Piala Liga, Piala FA, Liga Champions, dan Liga Europa.
Dia menjadi pencetak gol terbanyak mereka pada Januari 2017 dan kembali ke Everton pada musim panas berikutnya.
(diaz alvioriki/yul)
Kisah Jersey ala Cristiano Ronaldo di Barito Putera, Kini Puncaki Klasemen Liga 1
Apakah ini akan bertahan lama atau sementara?Gokil! Marselino Ferdinan Cetak 2 Gol Lawan FC Groningen di Laga Pramusim KMSK Deinze
Sayang, skor akhir tidak memihak Lino dkk. Cek videonya!Mundur atau Dipecat Persib Bandung? Ini Penjelasan Lengkap Luis Milla
Sepakbola dianggap mie instan. Baru 3 laga langsung pisah.Analisis Masa Depan 3 Pemain Timnas U-23 yang Dihukum AFC di Era Shin Tae-yong
Masih dipanggil atau tidak? Ini prediksinya.
Opini