Aliou Cisse
Libero.id - Aliou Cisse bukan sosok asing di sepakbola Senegal. Sebagai pemain, dia berkarier di berbagai klub ternama Eropa. Dia juga bagian dari generasi emas Senegal yang menyingkirkan Prancis di Piala Dunia 2002. Kini, dia menjadi pelatih yang cukup sukses. Setelah mempersembahkan Piala Afrika 2021, tugas selanjutnya Piala Dunia 2022.
Perjalanan Senegal ke Piala Dunia 2022 cukup memukau. Sadio Mane dkk memastikan satu tempat di putaran final setelah mengoleksi 16 poin dengan meraih lima kemenangan dan satu kali imbang.
Keberhasilan di fase grup membuat Senegal melangkah ke play-off Zona Afrika. Di sana, Mesir sudah menanti. Dan, Senegal kembali menunjukkan kehebatannya dengan menyingkirkan Mohamed Salah dkk dari persaingan.
Selain beberapa pemain bintang yang menghiasi sejumlah klub sepakbola Benua Biru, salah satu kunci kesuksesan Senagal adalah keberadaan Aliou Cisse. Di negara asalnya, pelatih berambut gimbal tersebut punya reputasi yang tidak bisa dipandang sebelah mata. Reputasi itu dia bangun sejak menjadi pemain.
Duapuluh tahun lalu, Aliou Cisse merupakan kapten generasi emas Senegal yang tampil mengejutkan pada Piala Dunia 2002 di Jepang/Korea Selatan. Saat itu, Senegal mengirim pulang juara Piala Dunia 1998, Prancis, yang ketika itu masih diperkuat sang maestro, Zinedine Zidane.
Kini, setelah gantung sepatu, Aliou Cisse menghadirkan kesuksesan yang sama untuk Senegal. Setelah lolos ke Piala Dunia 2018, dirinya kembali menempatkan Senegal ke Piala Dunia 2022. Mereka tergabung di Grup A bersama Qatar, Ekuador, dan Belanda. Grup yang seimbang bukan?
Aliou Cisse telah menjadi pelatih kepala Senegal sejak 2015. Dia mengambil alih kursi itu etelah pemecatan Amara Traore. Dia juga sempat menjadi asisten pelatih Senegal U-23 pada 2012-2013.
Data dan fakta Aliou Cisse
Nama Lengkap: Aliou Cisse
Lahir: Ziguinchor, Senegal, 24 Maret 1976
Tim saat ini: Senegal
Karier bermain senior
1994–1997: Lille OSC
1997–1998: Sedan
1998–2002: Paris Saint-Germain
2001–2002: Montpellier (pinjaman)
2002–2004: Birmingham City
2004–2006: Portsmouth
2006–2008: Sedan
2008–2009: Nimes
1999–2005: Senegal
Karier kepelatihan
2010-2012: Louhans-Cuiseaux (asisten)
2012-2015: Senegal (asisten)
2013-2015: Senegal U23
2015–Sekarang: Senegal
The tragedy impacted many families across Senegal including the national football team's now coach, Aliou Cissé.
He lost 11 members of his family on the Joola, including his sister.
8/ | #Joola pic.twitter.com/mdWGN7V3Mt
— BBC News Africa (@BBCAfrica) September 26, 2022
(atmaja wijaya/anda)
Kenalkan Kenzo Riedewald, Pemain Berdarah Suriname-Indonesia yang Siap Bela Timnas U-17
Bima Sakti berencana memasukan namanya ke timnas U-17.Profil Ellie Carpenter, Pemain yang Mampu Saingi Lemparan ke Dalam Pratama Arhan
Dia adalah pemain Timnas Wanita Australia...Profil Julian Schwarzer, Penjaga Gawang Filipina yang Kini Bermain Bersama Arema FC
Pernah bermain di Inggris bersama Fulham...Profil Amara Diouf, Pemain Muda Senegal yang Dianggap Sebagai The Next Sadio Mane
Pada Piala Dunia U-17 2023 Amara Diouf bisa jadi ancaman berbahaya...
Opini