Libero.id - Mantan pelatih Barcelona, Gerardo Martino, bakal memimpin tim nasional Meksiko di Piala Dunia 2022. Uniknya, pria asal Argentina itu akan bertemu La Albiceleste dengan sejumlah mantan anak didiknya, termasuk Lionel Messi.
Gerardo Martino punya rekam jejak cukup bagus di sepakbola internasional. Dia menangani Meksiko pada 2019. Dan, beberapa bulan kemudian, El Tri menjuarai Piala Emas CONCACAF. Dia juga membawa Meksiko melanjutkan tradisi lolos ke Piala Dunia dengan meyakinkan.
Sebelum melatih, Gerardo Martino memiliki sejumlah pengalaman menjadi pemain sepakbola profesional. Dia menghabiskan karier bermainnya untuk Newell's Old Boys. Dia memegang rekor penampilan dengan tim kanak-kanak Lionel Messi itu. Di sana, dia memainkan 505 pertandingan di semua kompetisi resmi. Dia juga terpilih dalam jajak pendapat sebagai pemain terbaik Newell's Old Boys sepanjang masa.
Karier kepelatihan Gerard Martino juga cemerlang, seperti halnya saat bermain. Pada awal musim 2013/2014, dia dipilih menggantikan Tito Vilanova sebagai pelatih Barcelona. Tapi, setelah hanya menjadi runner-up Copa del Rey dan La Liga, Gerardo Martino mengundurkan diri pada 17 Mei 2014.
Selain Barcelona, Gerard Martino juga sempat menukangi Argentina. Pada 2015, dia memimpin Argentina ke final Copa America, tapi kalah oleh tuan rumah Chile melalui adu penalti. Timnya juga finish sebagai runner-up Copa America Centenario, setahun berselang.
Kurang sukses dengan Argentina, Gerardo Martino kemudian ditunjuk menukangi Meksiko pada 2019. Kini, situasi aneh akan dihadapi Gerardo Martino di Piala Dunia 2022. Pasalnya, Meksiko tergabung di Grup C bersama Argentina, Arab Saudi, dan Polandia.
Data dan fakta Gerardo Martino
Nama lengkap: Gerardo Daniel Martino
Lahir: Rosario, Argentina, 20 November 1962
Tim saat ini: Meksiko
Karier bermain senior
1980-1990: Newell's Old Boys
1991: Tenerife
1991–1994: Newell's Old Boys
1994–1995: Lanus
1995: Newell's Old Boys
1996: O'Higgins
1996: Barcelona Guayaquil
1981: Argentina U-20
1991: Argentina
Karier kepelatihan
1998: Brown de Arrecifes
1999: Platense
2000: Instituto de Cordoba
2002–2003: Libertad
2003–2004: Cerro Porteno
2005: Colon de Santa Fe
2005–2006: Libertad
2007–2011: Paraguay
2012–2013: Newell's Old Boys
2013–2014: Barcelona
2014–2016: Argentina
2016–2018: Atlanta United
2019–sekarang: Meksiko
(atmaja wijaya/anda)
Opini