Louis McKechnie
Libero.id - Beberapa waktu lalu, pertandingan Liga Premier dihebohkan ulah seorang pengemar yang masuk lapangan dan mengikatkan lehernya di gawang. Lalu, apa kabarnya pria itu sekarang?
Seorang remaja dengan rambut dan kacamata seperti John Lennon, mengenakan kaus oranye bertuliskan "Just Stop Oil", tiba-tiba menyelip masuk mengganggu pertandingan Liga Premier, Everton vs Newcastle United. Dia mengikat dirinya ke tiang gawang sebelum akhirnya diseret keluar oleh polisi.
Diketahui, remaja itu bernama Louis McKechnie. Dia seorang mahasiswa yang lewat aksinya ingin mengkritik perubahan iklim yang berbahaya. Itu bukan kali pertama dia melancarkan aksi. Aktivis berusia 21 tahun telah ditangkap sekitar 20 kali.
Untuk aksi di laga Everton vs Newcastle United, Louis McKechnie menghadapi persidangan. Pekan lalu, di Pengadilan South Sefton, Louis McKechnie dinyatakan bersalah atas pelanggaran berat dan dijatuhi hukuman enam minggu penjara. Itu ditambah denda uang dan perintah larangan menonton sepakbola selama tiga tahun.
Louis McKechnie mengatakan kepada pengadilan bahwa Just Stop Oil adalah kelompok perlawanan sipil yang ingin agar pemerintah bertindak untuk mengakhiri penggunaan bahan bakar fosil.
Lalu, mengapa Everton vs Newcastle United yang dipilih? Ternyata, Louis McKechnie punya alasan khusus. Newcastle United adalah tim sepakbola Inggris yang disponsori oleh perusahaan raksasa minyak asal Arab Saudi, Aramco.
"Kami datang dengan ide tentang bagaimana kami mendapatkan perhatian terbesar pada nama itu. Just Stop Oil, dan tentu saja, di zaman sekarang ini. Sepakbola adalah fenomena budaya terbesar yang ada," kata Louis McKechnie.
"Semoga kesadaran publik akan membawa aksi publik yang sebenarnya. Jika kita bisa membuat Pemerintah mendengarkan kita, sebenarnya bisa menyelamatkan banyak nyawa," tambah Louis McKechnie.
Namun, hakim yang bertugas di pengadilan, Wendy Lloyd, mengatakan tindakan Louis McKechnie sembrono dan berpotensi sangat berbahaya. Sebab, akibat aksinya itu, pertandingan diperpanjang 14 menit dan Everton mencetak satu-satunya gol dalam pertandingan itu pada menit kesembilan waktu tambahan. Dan, itu nyaris memicu kerusuhan antarsuporter.
BREAKING: Louis McKechnie, who cable tied himself to the goal during an Everton game last season, has been found guilty of aggravated trespassing and pitch encroachment.
The 21-yr-old will serve 6 weeks in prison and is banned from all football games for 3 years #CapitalReports pic.twitter.com/eRSQopCPTu
— CapitalLivNews (@CapitalLivNews) September 30, 2022
(mochamad rahmatul haq/anda)
Kenalkan Kenzo Riedewald, Pemain Berdarah Suriname-Indonesia yang Siap Bela Timnas U-17
Bima Sakti berencana memasukan namanya ke timnas U-17.Profil Ellie Carpenter, Pemain yang Mampu Saingi Lemparan ke Dalam Pratama Arhan
Dia adalah pemain Timnas Wanita Australia...Profil Julian Schwarzer, Penjaga Gawang Filipina yang Kini Bermain Bersama Arema FC
Pernah bermain di Inggris bersama Fulham...Profil Amara Diouf, Pemain Muda Senegal yang Dianggap Sebagai The Next Sadio Mane
Pada Piala Dunia U-17 2023 Amara Diouf bisa jadi ancaman berbahaya...
Opini