Libero.id - Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo belum memenangkan Piala Dunia. Tapi Piala Dunia 2022 akan menjadikan penampilan kelima keduanya.
Tampil di banyak edisi Piala Dunia adalah pencapaian yang membanggakan bagi sejumlah pemain sepakbola internasional. Ini tidak mudah karena Piala Dunia merupakan turnamen sepakbola paling bergengsi di bumi. Ini adalah turnamen yang jadi puncak prestasi semua pesepakbola.
Dengan reputasi Piala Dunia yang mentereng, tidak heran jika sangat jarang pesepakbola yang mampu tampil dalam beberapa edisi. Persaingan internal maupun eksternal, serta usia menjadi penyebab utamanya.
Jadi, tidak mengherankan jika hanya ada tiga orang dalam sejarah sepakbola yang bermain pada lima Piala Dunia. Itu berarti kelima pemain berada di puncak penampilan setidaknya selama 16 tahun berturut-turut.
Dalam hal ini, penjaga gawang biasanya akan memiliki karier yang lebih panjang. Contohnya, Gianluigi Buffon. Hanya saja, kiper Italia yang masih aktif bermain untuk Parma pada 2022/2023 itu tidak tampil pada Piala Dunia 1998. Sementara pada Piala Dunia 2018 dan Piala Dunia 2022, Italia tidak lolos.
Berikut ini adalah tiga pemain yang telah bermain di lima edisi Piala Dunia:
1 Antonio Carbajal
Antonio Carbajal adalah penjaga gawang Meksiko yang biasanya dijuluki El Cinco Copas. Dia bermain di Piala Dunia 1950, Piala Dunia 1954, Piala Dunia 1958, Piala Dunia 1962, dan Piala Dunia 1966. Dirinya hanya bermain untuk Club Leon di Liga MX sepanjang karier profesionalnya.
Meski punya lima Piala Dunia, Antonio Carbajal tidak memiliki rekor internasional yang cukup baik. Dia kebobolan 25 gol dalam 11 pertandingan Piala Dunia karena Meksiko umumnya hanya menjadi karung tinju untuk lawan dari negara Eropa dan Amerika Selatan.
Yang menarik lain adalah, Antonio Carbajal panjang umur. Jelang Piala Dunia 2022, dia masih hidup dan sehat di usia 93 tahun.
2 Lothar Matthaeus
Lothar Matthaeus menjadi pemain dengan pertandingan Piala Dunia terbanyak yang pernah ada, dengan 25 kali. Jumlah itu didapatkan mantan pemain Bayern Muenchen setelah tampil pada lima Piala Dunia, yaitu Piala Dunia 1982, Piala Dunia 1986, Piala Dunia 1990, Piala Dunia 1994, dan Piala Dunia 1998.
Bukan hanya tampil di lima Piala Dunia dan menjadi pemain yang paling sering merumput, Lothar Matthaeus juga pernah mengangkat trofi. Itu dia lakukan pada Piala Dunia 1990 di Italia.
Sayangnya, Lothar Matthaeus sempat mengeluh perlakuan sepakbola Jerman kepada dirinya. "Di negara lain, mereka memperlakukan idola secara berbeda dan saya seorang idola di Jerman. Jerman seharusnya malu dengan cara memperlakukan idola seperti saya," kata Lothar Matthaeus pada 2009 tentang rasa frustrasinya karena tidak ada klub Jerman yang memberinya kesempatan melatih.
3. Rafael Marquez
Rafael Marquez dikenal sebagai salah satu pemain yang paling diremehkan dalam sejarah sepakbola internasional. Tapi, mantan bek Meksiko itu ternyata mampu mencapai prestasi yang tidak dimiliki banyak orang. Di level klub, dia adalah bagian dari generasi emas Barcelona yang memenangkan banyak piala di era Frank Rijkaard dan Pep Guardiola.
Di level nasional, Rafael Marquez menjadi pemain Meksiko kedua setelah Antonio Carbajal yang bermain pada lima Piala Dunia, yaitu Piala Dunia 2002, Piala Dunia 2006, Piala Dunia 2010, Piala Dunia 2014, dan Piala Dunia 2018.
Uniknya, Rafael Marquez sebenarnya bisa menjadi pemain pertama yang merumput di enam Piala Dunia. Sebab, dia sudah menjalani debut pada 1997. Hanya saja, karena dianggap masih sangat mudah, dirinya tidak mendapatkan panggilan membela Meksiko di Piala Dunia 1998.
(diaz alvioriki/anda)
Opini