Profil Gian Piero Ventrone, Pelatih Fisik Totenham yang Meninggal di Usia 61 Tahun

"Dia adalah arsitek latihan keras tim-tim asuhan Antonio Conte.."

Biografi | 07 October 2022, 22:47
Profil Gian Piero Ventrone, Pelatih Fisik Totenham yang Meninggal di Usia 61 Tahun

Libero.id - Tottenham Hotspur baru saja mengumumkan Gian Peiro Ventrone meninggal karena leukemia fulminan. Bagi Antonio Conte, pria berusia 61 tahun tersebut adalah salah satu orang kepercayaan dan arsitek kebugaran fisik yang dimiliki pemain-pemain asuhannya.

Sama-sama berasal dari Italia, Gian Piero Ventrone dikenal sebagai guru kebugaran Antonio Conte. Dia bergabung dengan Spurs pada 2021 bersamaan dengan kedatangan sang pelatih kepala.

Namun, pengabdian Gian Piero Ventrone kepada Antonio Conte resmi berakhir ketika Yang Maha Kuasa memanggil. Setelah jatuh sakit, dia dibawa ke Rumah Sakit Fatebenefratelli, Napoli. Lalu, tiba-tiba meninggal pada Kamis (6/10/2022). "Kami sangat sedih untuk mengumumkan bahwa pelatih kebugaran kami telah meninggal," bunyi pernyataan resmi Tottenham Hotspur.

"Pelatih berusia 61 tahun itu bergabung dengan Klub pada November 2021, sebagai bagian dari staf Antonio Conte, setelah sebelumnya memegang peran di Juventus, Catania, Jiangsu Suning, Guangzhou Evergrande, dan AC Ajaccio," bunyi lanjutan pernyataan resmi Spurs.

"Sebagai orang yang dicintai di luar lapangan saat dia menjabat, Gian Piero Ventrone dengan cepat menjadi sosok yang sangat populer di kalangan pemain dan staf. Dia akan sangat dirindukan oleh semua orang di klub dan pikiran kami bersama keluarga serta teman-temannya pada saat yang sangat menyedihkan ini," ungkap Tottenham Hotspur.

Di Italia, Gian Piero Ventrone dikenal dengan sebuta "Marinir". Itu karena rutinitas kebugaran dan metode latihan fisik yang sangat berat bagi kebanyakan pemain. Tapi, hasil latihan Gian Piero Ventrone sangat membanggakan karena bisa membuat pemain tampil 90 menit tanpa lelah.

Pelatih berusia 61 tahun itu secara teratur melakukan latihan khasnya selama musim panas lalu dalam tur pramusim di Seoul Korea Selatan.

Gian Piero Ventrone "memaksa" skuad  melalui sesi latihan fisik yang melelahkan dalam suhu panas 30 derajat dan kelembaban 70 persen. Latihan itu membuat para pemain seperti Harry Kane dan Son Heung-min terkapar di lapangan. Bahkan, ada yang muntah-muntah karena kelelahan.

Sebagai pelatih spesialis kebugaran, Gian Piero Ventrone punya perjalanan panjang di sepakbola. Pelatih asal Italia itu menjadi bagian tim Marcello Lippi yang memenangkan Piala Dunia 2006.

Gian Piero Ventrone menghabiskan 10 tahun di Juventus bersama Marcello Lippi dan pelatih Real Madrid saat ini, Carlo Ancelotti, pada 1994-2004. Saat Antonio Conte menukangi Juventus, Gian Piero Ventrone dipertahankan untuk menjadi bagian dari staf kepelatihannya. Dan, itu berlanjut hingga Tottenham Hotspur.

"Kami akan selalu mengingat perhatiannya terhadap detail dan filosofi pekerjaannya. Bakat terbesarnya adalah pemahaman bahwa sepakbola, terutama komponen fundamental dari pengkondisian dan atletis secara bertahap memasuki era baru. Ciao, Gian Piero," tulis Juventus.

(diaz alvioriki/anda)

Baca Berita yang lain di Google News




Hasil Pertandingan Tottenham Hotspur


  • 0% Suka
  • 0% Lucu
  • 0% Sedih
  • 0% Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network