Libero.id - Barcelona menatap El Clasico dengan hasil yang kurang memuaskan di Liga Champions. Mereka hanya mampu bermain imbang 3-3 melawan Inter Milan di Camp Nou. Skor itu semakin menipiskan harapan Barcelona untuk melaju ke babak 16 besar. Dan, salah satu sasaran tempat adalah Ansu Fati.
Akhir pekan ini, Barcelona dijadwalkan menghadapi Real Madrid pada pertandingan sarat gengsi. Masalahnya, kekuatan Barcelona sudah jauh berkurang sejak Lionel Messi pergi ke Paris Saint-Germain (PSG).
Robert Lewandowski memang telah menjadi bintang baru Barcelona. Pemain Polandia itu membuktikan diri sebagai penentu skor imbang melawan Inter Milan dengan dua gol. Itu menunjukkan dirinya sebagai salah satu striker terbaik di dunia pada masa kini.
Namun, semua orang masih merindukan kehebatan Ansu Fati. Sebab, jika kita melihat data, jebolan La Masia seharusnya menjadi pemain penting bagi Xavi Hernandez.
Fakta menunjukkan, Xavi Hernandez telah menggunakan pemain yang digadang-gadang sebagai penerus Lionel Messi itu dalam 12 pertandingan resmi terkini. Tapi, dalam 10 pertandingan di antaranya, Ansu Fati menjadi pemain pengganti. Dia telah juga mencetak dua gol di La Liga, meski sebulan yang lalu.
Dalam pertandingan melawan Inter Milan, Ansu Fati kembali menjadi pemain pengganti. Dia menggantikan Raphinha di babak pertama. Dia diposisikan di sayap kiri. Sayang, dia gagal menghasilkan banyak situasi berbahaya.
Jika ada satu hal yang selalu menjadi ciri khas Ansu Fati, itu adalah percikan, ledakan, dan kecepatan yang hanya terlihat pada beberapa orang terpilih. Selain itu, dia selalu menjadi pencetak gol yang handal.
Sayang, hal tersebut tidak pernah lagi ditunjukkan Ansu Fati. Tampaknya, rentetan cedera serius membuat Ansu Fati kehilangan sentuhan magisnya. Cedera telah membuat dirinya menghabiskan banyak waktu di rumah sakit. Dia sedang berusaha memulihkan levelnya, meski belum pasti kapan akan kembali ke puncak.
Dalam kondisi seperti itu, Barcelona akan menghadapi Real Madrid di El Clasico perdana edisi La Liga 2022/2023. Itu hanya satu dari banyak pertandingan yang harus dijalani Ansu Fati untuk meyakinkan Luis Enrique agar ikut terbang ke Qatar demi Piala Dunia 2022.
Jadi, kita tunggu saja apakah nasib Ansu Fati akan sama dengan anak-anak muda lain yang sempat disebut sebagai penerus Lionel Messi?
(mochamad rahmatul haq/anda)
Opini