Manchester United
Libero.id - Pada sebuah masa, Manchester United adalah klub yang menarik minat banyak investor. Itu karena kesuksesaan di lapangan pada masa kepemimpinan Sir Alex Ferguson.
Merek Man United yang mendunia telah membuat banyak pengusaha ternama global berlomba-lomba menguasai saham klub. Awalnya, mereka membeli dalam jumlah sedikit. Lalu, menaikkannya perlahan-lahan hingga jadi penguasa mayoritas. Hal itulah yang dilakukan Glazer dan keluarganya.
Terlepas dari protes para penggemar Man United, keluarga Glazer menyelesaikan pengambilalihan klub yang kontroversial pada Mei 2005. Mereka meminjam uang dari bank dalam jumlah besar dan menjerumuskan Man United ke dalam kubangan utang. Itu membuat mereka menjadi musuh publik Old Trafford No.1.
Dan, untuk mengenang semua itu bermula, berikut adalah starting line-up pertandingan pertama Man United di bawah keluarga Glazer:
GK: Roy Carroll
Meski menjadi pemain reguler sepanjang musim 2004/2005, laga ini terbukti menjadi penampilan terakhir Roy Carroll di Liga Premier untuk Man United. Dia bergabung dengan West Ham United setelah kedatangan Edwin van der Sar. Kemudian, dia memulai karier nomaden yang berhenti di Odense BK, OFI Crete, dan Olympiakos Piraeus.
Pada 2021, kiper veteran itu keluar dari masa pensiunnya untuk bermain di tim Irlandia Utara, Dungannon Swifts. Dia membuat 20 penampilan sebelum kembali pensiun.
Thierry Henry ?️ Roy Carroll pic.twitter.com/gw9ylU0ZnK
— Manchester United & son Histoire ?? (@ManUtd_Histoire) September 30, 2022
RB: Wes Brown
Wes Brown datang melalui akademi dan merupakan pelayan setia klub. Dia membuat 362 penampilan di semua kompetisi selama 14 musim. Dia meninggalkan Old Trafford pada 2011 dan memiliki tugas lima tahun di Sunderland sebelum pensiun di Liga Super India bersama Kerala Blasters.
CB: Rio Ferdinand
Setelah menerima larangan delapan bulan karena melewatkan tes narkoba pada 2003, Rio Ferdinand diskorsing selama beberapa minggu pertama musim 2004/2005. Dia memenangkan lima gelar Liga Premier, dua Piala Liga Inggris, dan satu Liga Champions selama sembilan tahun terakhirnya di Old Trafford.
CB: Mikael Silvestre
Mikael Silvestre membuat 50 penampilan di semua kompetisi untuk Man United pada 2004/2005. Tapi, dia tidak masuk skuad utama menyusul kedatangan Nemanja Vidic pada Januari 2006. Mantan pemain tim nasional Prancis itu dijual ke Arsenal pada 2008 dan membuat sejumlah kesalahan besar selama dua tahun bersama The Gunners.
Kariernya berlanjut di Werder Bremen dan Portland Timbers sebelum pensiun di India dengan Chennaiyin pada 2014.
LB: John O'Shea
Setelah melewati status pinjaman di Bournemouth dan Royal Antwerp, John O'Shea menjadi pemain yang dapat diandalkan di Man United. Dia membuat 393 penampilan di semua kompetisi. Dan, setelah meninggalkan Old Trafford pada 2011, dia bermain selama delapan tahun di Sunderland dan Reading sebelum gantung sepatu.
United Forever ?? with John O'Shea
? Dave Coleman pic.twitter.com/4EsI4x6Kwe
— MUFC Flags & Banners (@mufc_banners) October 25, 2022
RW: Ryan Giggs
Ryan Giggs telah membuat lebih dari 600 penampilan di semua kompetisi pada saat keluarga Glazer berjaya. Mantan pemain tim nasional Wales itu tetap menjadi pemain reguler di tim selama sembilan tahun lagi setelah pertandingan ini. Kemudian, pensiun pada 2014 setelah hampir 1.000 penampilan dalam karier satu klubnya.
CM: Darren Fletcher
Setelah dikritik habis-habisan oleh Roy Keane dalam wawancara ikonik dengan MUTV pada Oktober 2005, Darren Fletcher membungkam keraguan dengan menjadi pemain kunci Man United. Dia melanjutkan kariernya dengan bermain untuk West Brom dan Stoke City sebelum pensiun.
CM: Alan Smith
Setelah datang melalui akademi di Leeds United, Alan Smith secara kontroversial bergabung dengan Man United pada 2004. Dia menikmati musim debut yang menjanjikan di Old Trafford. Tapi, kariernya hampir berakhir ketika dia menderita patah kaki melawan Liverpool pada 2006.
Lalu, dia bergabung dengan Newcastle United pada 2007, MK Dons, dan Notts County sebelum gantung sepatu pada 2018.
LW: Quinton Fortune
Quinton Fortune bergabung dengan Man United pada 1999 dan memainkan peran kecil selama tujuh tahun di Old Trafford. Dia membuat 126 penampilan di semua kompetisi. Dia dilepas pada 2006. Kemudian, bermain di Bolton Wanderers, Brescia, Tubize, dan Doncaster Rovers.
FW: Ruud van Nistelrooy (Phil Neville, 87)
Ruud van Nistelrooy adalah salah satu pencetak gol terbesar Man United. Tapi, dia diganggu cedera selama 2004/2005. Dia hanya mencetak enam gol dalam 17 penampilan Liga Premier. Striker tersebut menemukan kembali performa terbaik pada 2005/2006. Kemudian, pergi ke Real Madrid setelah berselisih dengan Sir Alex Ferguson.
PSV join Manchester United as the only teams to beat Arsenal this season.
Ruud van Nistelrooy knows ? pic.twitter.com/TfrQKS2WiZ
— B/R Football (@brfootball) October 27, 2022
Sementara Phil Neville hanya tampil sebentar melawan Southampton. Itu adalah pertandingan ke-386 dan terakhirnya untuk Man United. Dia bergabung dengan Everton beberapa minggu kemudian. Lalu, menghabiskan delapan tahun bersama The Toffees.
FW: Wayne Rooney (Louis Saha, 74)
Didatangkan dari Everton, Wayne Rooney muda menikmati musim debut yang brilian di Man United ketika keluarga Glazer menjadi pemilik baru. Dia mencatatkan hattrick pada debut dan 11 gol dalam 29 penampilan Liga Premier. Dia menjadi pencetak gol terbanyak klub sepanjang masa dengan 253 gol sebelum pindah ke DC United.
Sementara Louis Saha menghabiskan 4,5 tahun di Man United dengan serangkaian masalah cedera. Striker Prancis itu kemudian dijual ke Everton pada 2008.
Nice to see u @WayneRooney #Dubai pic.twitter.com/EUPu11CPa8
— Amir Khan (@amirkingkhan) October 26, 2022
(mochamad rahmatul haq/anda)
17-12-2023 | ||
Liverpool | 0 - 0 | Manchester United |
09-12-2023 | ||
Manchester United | 0 - 3 | A Bournemouth |
07-12-2023 | ||
Manchester United | 2 - 1 | Chelsea |
Kenalkan Kenzo Riedewald, Pemain Berdarah Suriname-Indonesia yang Siap Bela Timnas U-17
Bima Sakti berencana memasukan namanya ke timnas U-17.Profil Ellie Carpenter, Pemain yang Mampu Saingi Lemparan ke Dalam Pratama Arhan
Dia adalah pemain Timnas Wanita Australia...Profil Julian Schwarzer, Penjaga Gawang Filipina yang Kini Bermain Bersama Arema FC
Pernah bermain di Inggris bersama Fulham...Profil Amara Diouf, Pemain Muda Senegal yang Dianggap Sebagai The Next Sadio Mane
Pada Piala Dunia U-17 2023 Amara Diouf bisa jadi ancaman berbahaya...
Opini