Dikecam Australia Soal HAM, Ini Jawaban Tuan Rumah Piala Dunia 2022

"Sejak awal, penunjukan Qatar memang bermasalah karena suap kepada FIFA.."

Viral | 29 October 2022, 01:15
Dikecam Australia Soal HAM, Ini Jawaban Tuan Rumah Piala Dunia 2022

Libero.id - Qatar sebagai penyelenggara Piala Dunia 2022 memberikan respons terkait protes para pemain tim nasional Australia soal catatan HAM yang dinilai buruk terkait perlakuan kepada para pekerja migran pembangunan stadion maupun komunitas LGBT.

Awal pekan ini, Australia dengan lantang menyuarakan keresahan mereka. The Socceroos mengkritik dan mengambil sikap terhadap Qatar yang dianggap mencoreng kemanusiaan selama mempersiapkan Piala Dunia 2022. Konon, sedikitnya 6.500 pekerja migran tewas saat mengerjakan infrastruktur stadion.

Dalam sebuah tayangan video yang dirilis ke publik, jelas para pemain Australia menyoroti sejumlah hal yang dianggap janggal. "Menyelesaikan masalah ini tidak mudah. Dan, kami tidak memiliki semua jawaban," kata para pemain Australia dalam video tersebut, dilansir BBC Sport.

"Kami mendukung FIFPro, Building and Wood Workers International, dan Konfederasi Serikat Buruh Internasional, yang berupaya menanamkan reformasi dan membangun warisan abadi di Qatar," lanjut pernyataan para pemain.

Untuk menanggapi video yang terlanjur viral, panitia lokal Piala Dunia 2022 telah mengeluarkan respons. "Kami telah melakukan segala upaya untuk memastikan bahwa Piala Dunia ini memiliki dampak transformatif dalam meningkatkan kehidupan," kata juru bicara Piala Dunia 2022.

"Melindungi kesehatan, keselamatan, keamanan, dan martabat setiap pekerja yang berkontribusi pada Piala Dunia ini adalah prioritas kami," tambah pernyataan itu.

"Undang-undang dan reformasi baru sering membutuhkan waktu untuk diterapkan, dan penerapan undang-undang perburuhan yang kuat merupakan tantangan global, termasuk di Australia. Tidak ada negara yang sempurna, dan setiap negara tuan rumah acara besar memiliki tantangannya sendiri," ungkap pernyataan itu.

"Piala Dunia ini telah berkontribusi pada warisan kemajuan, latihan yang lebih baik, dan peningkatan kehidupan. Dan, ini adalah warisan yang akan bertahan lama setelah bola terakhir ditendang," tutup pernyataan tersebut.

(mochamad rahmatul haq/anda)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0% Suka
  • 0% Lucu
  • 0% Sedih
  • 0% Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network