Libero.id - Timnas Inggris memulai Piala Dunia 2022 melawan Timnas Iran besutan Carlos Queiroz. Laga perdana grup B itu akan berlangsung pada Senin 21 November di Stadion Internasional Khalifa di Doha.
Mudah untuk mengatakan kalau Gareth Southgate punya kuasa penuh untuk menentukan 11 nama pertama dalam starting line up.
Tapi sebelum itu semua diputuskan, dua legenda Timnas Inggris telah membuat starting line up versi mereka sendiri.
Adalah Gary Neville dan Jamie Carragher yang kini dikenal sebagai pundit atau pakar sepakbola.
Keduanya mempunyai perspektif masing-masing yang relatif berbeda.
Misalnya, Gary Neville masih menganjurkan agar Gareth Southgate menggunakan tiga bek seperti Piala Dunia 2018 lalu, tetapi Carragher menginginkan lini belakang diisi oleh empat pemain.
"Salah satu cara terbaik untuk mengalahkan tim seperti Iran, AS, dan Wales adalah menghentikan serangan balik dan bertahan dengan baik," kata Neville kepada Sky Sports.
"Dalam sepak bola internasional, jika Anda mendapat serangan balik, Anda akan berada dalam masalah besar."
Keduanya sepakat bahwa Jordan Pickford masih merupakan penjaga gawang terbaik Inggris dan bahwa Declan Rice dan Jude Bellingham adalah pasangan yang lebih disukai di lini tengah.
Eka pemain Manchester United itu memilih Ben White, John Stones dan Harry Maguire di belakang, dengan Trent Alexander-Arnold dan Luke Shaw sebagai bek sayap.
Sementara itu legenda Liverpool, meskipun merupakan penggemar berat Alexander-Arnold, menempatkan Kieran Trippier di bek kanan dan mengeluarkan White untuk menggantikan posisi di lini tengah dengan Mason Mount.
Harry Kane dan Phil Foden adalah dua pertiga dari tiga pemain depan yang sama-sama dipilih keduanya --- meskipun Neville menggunakan Raheem Sterling sedangkan Carragher memilih Bukayo Saka di sayap kanan.
Menjelaskan keputusannya, Carragher mengatakan: "Musim ini, performanya [Sterling] tidak bagus dan belakangan ini mengenakan seragam Inggris. Saka telah bermain sebaik itu di posisi itu.
"Saya lebih suka Raheem di kiri, jadi ini bukan kasus Saka versus Sterling. Itu akan selalu menjadi Saka di sisi itu dan kemudian Sterling versus Foden.
“Saya hanya berpikir kemampuan Foden yang sebenarnya, cara dia bermain sejak Kejuaraan Eropa, saya akan pergi bersamanya.”
Berikut lebih jelasnya pilihan starting line keduanya:
Gary Neville (3-5-3) : Pickford, White, Dier, Stones, Alexander-Arnold, Rice, Bellingham, Shaw, Foden, Sterling, Kane.
Jamie Carragher (4-3-3): Pickford, Trippier, Stones, Maguire, Shaw, Rice, Bellingham, Mount, Saka, Foden, Kane.
(gigih imanadi darma/gie)
Kisah Jersey ala Cristiano Ronaldo di Barito Putera, Kini Puncaki Klasemen Liga 1
Apakah ini akan bertahan lama atau sementara?Gokil! Marselino Ferdinan Cetak 2 Gol Lawan FC Groningen di Laga Pramusim KMSK Deinze
Sayang, skor akhir tidak memihak Lino dkk. Cek videonya!Mundur atau Dipecat Persib Bandung? Ini Penjelasan Lengkap Luis Milla
Sepakbola dianggap mie instan. Baru 3 laga langsung pisah.Analisis Masa Depan 3 Pemain Timnas U-23 yang Dihukum AFC di Era Shin Tae-yong
Masih dipanggil atau tidak? Ini prediksinya.
Opini