Piala Dunia 2022
Libero.id - Menjadi tuan rumah Piala Dunia adalah tanggung jawab besar, yang sepertinya tidak ditangani dengan baik oleh Qatar.
Dalam beberapa minggu terakhir, ada peningkatan laporan yang mengungkap pelanggaran hak asasi manusia, negara dan kurangnya jaminan.
Dalam kabar hangat, seorang jurnalis dan reporter Denmark mendapat perlakuan intimidasi oleh panitia disana.
Just a heads up if anyone sees a story about Qatar bribing Ecuador 7.4 million to lose the opening game - it started here from a well-known disinformation account who is somehow also the main source in the story @amjadt25 . It's already got thousands of RTs though pic.twitter.com/2EjjvqEbBV
— Marc Owen Jones (@marcowenjones) November 17, 2022
Seolah itu belum cukup, kini tuan rumah Piala Dunia menghadapi tuduhan serius, yang akan membuat mereka berada dalam posisi yang buruk. Menurut Amjad Taha, pakar urusan politik strategis dan direktur regional pusat Inggris di Arab Saudi. Dia melaporkan bahwa delapan pemain Ekuador diduga telah disuap 7,4 juta dollar Amerika sebagai imbalan untuk memenangkan pertandingan melawan Qatar.
Wartawan tersebut memperingatkan bahwa sumber-sumber internal dari Ekuador dan Qatar mengkonfirmasi operasi tersebut dan meminta dunia untuk menentang "korupsi FIFA".
Menurut laporan tersebut, Qatar menawarkan Ekuador bahwa mereka akan membiarkan mereka menang 0:1 dengan gol di babak kedua dengan imbalan biaya transfer.
(muflih miftahul kamal/muf)
Persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Minta Dukungan dan Doa Masyarakat Indonesia
Semangat pokoknya coach Shin!Pimpin Daftar Top Skor Sementara Liga 1 Musim Ini, Carlos Fortes Tak Ingin Jumawa
Musim lalu sempat menurun, tapi musim ini jadi gacor...Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Bertemu Brunei Darussalam
Semoga bisa lolos ke Piala Dunia 2026, Amin...Merupakan Rival Berat, Maciej Gajos Beri Tanggapan Soal Persija dan Persib
Bahkan pemain asing sampai tahu soal rivalitas ini...Alami Cedera Parah, Marko Simic Terpaksa Absen Membela Persija Selama 6 Pekan
Krisis penyerang dialami Persija saat ini...
Opini