Libero.id - Cody Gakpo sukses mencuri perhatian di Piala Dunia 2022. Tiga pertandingan bersama Belanda, pemain PSV Eindhoven itu selalu mencetak gol dan sukses mengantarkan De Oranje ke babak 16 besar sebagai juara Grup A. Kini, banyak yang menyebut dirinya cocok main di Manchester United. Benarkah?
Man United sedang butuh pemain depan baru di paruh kedua musim ini setelah dengan kejam memutuskan kontrak Cristiano Ronaldo gara-gara wawancara kontroversial dengan Piers Morgan.
Meski mendatangkan Antony di jendela transfer musim panas, hasilnya masih belum sesuai. Setan Merah masih membutuhkan tambahan stok pemain berkualitas, yang salah satunya Cody Gakpo.
Selama pertandingan fase grup, pemuda berusia 23 tahun telah tampil memukau dan menunjukkan kualitas terbaiknya dengan tiga gol penting. Dia melakukan tendangannya dengan sangat baik. Dia juga menunjukkan kecepatan dan ketenangan saat melepaskan bola ke gawang lawan.
Secara tradisional, Man United menyukai pemain yang memiliki bakat dan insting penyelesaian yang melimpah seperti Cody Gakpo. Apalagi, pelatih Man United saat ini berasal dari Belanda, Erik ten Hag.
Dengan gol terbaru ke gawang Qatar, Cody Gakpo menjadi pemain keempat dalam sejarah Belanda yang mencetak gol dalam tiga pertandingan Piala Dunia berturut-turut. Sebelumnya, Johan Neeskens pada Piala Dunia 1974. Kemudian, Dennis Bergkamp pada Piala Dunia 1998. Terakhir, Wesley Sneijder pada Piala Dunia 2010.
Uniknya, pada tiga kesempatan itu, Belanda tampil bagus. Pada Piala Dunia 1974 dan Piala Dunia 2010, De Oranje terhenti di final. Sementara pada Piala Dunia 1998 mencapai semifinal.
Jadi, layak ditunggu apakah Erik ten Hag benar-benar bakal membawa Cody Gakpo ke Old Trafford atau tidak? Dan, apakah Belanda akan mencapai hasil bagus di Piala Dunia 2022 atau tidak? Layak kita nantikan hasil fase knock-out, yang akan dimulai akhir pekan nanti.
(diaz alvioriki/anda)
Opini