Timnas Argentina
Libero.id - Lionel Messi sempat gagal menceploskan bola dari sepakan penalti saat melawan Polandia di fase grup. Tapi, tahukah anda bahwa tim nasional Argentina sebenarnya punya rekor bagus saat adu penalti di Piala Dunia. Dan, ini bakal jadi modal berharga melawan Belanda di perempat final.
Dalam turnamen bergengsi seperti Piala Dunia, tidak sedikit tim-tim besar yang takluk saat harus melewati adu-penalti untuk memenangkan pertandingan.
Namun, itu tidak berlaku bagi Argentina. Mereka menjadi salah satu dari sedikit tim yang telah berhasil menangani kerumitan adu penalti dalam sejarah turnamen ini. Tercatat, La Albiceleste telah menghadapi lima kali adu penalti sepanjang Piala Dunia. Hasilnya, memenangkan empat diantaranya.
Tentu saja, ketika Argentina tampil di fase knock-out Piala Dunia 2022, potensi terciptanya adu penalti sangat besar. Jadi, statistik unik itu bisa membuat Lionel Scaloni optimistis menghadapi De Oranje.
Berikut ini statistik keren Argentina saat menggelar adu penalti di Piala Dunia:
1. Argentina vs Yugoslavia (Piala Dunia 1990)
Percobaan pertama Argentina dalam adu penalti Piala Dunia terjadi di perempat final Piala Dunia 1990 menghadapi Yugoslavia. Meski Diego Maradona gagal mengeksekusi penalti, performa Sergio Goycochea menghentikan dua eksekusi Yugoslavia jadi kunci.
30 years ago today in Italia 90: Day 23, Yugoslavia 0 Argentina 0 aet, 2-3 on penalties, Stadio Comunale, Firenze, 30.6.1990. Had to wait 120 minutes in the afternoon heat before things got interesting... #Italia90 #YUGvARG #Argentina #Jugoslavija pic.twitter.com/oXrwEHrpj2
— Juha Tamminen (@TamminenJuha) June 30, 2020
2. Argentina vs Italia Piala Dunia 1990)
Argentina tidak perlu menunggu terlalu lama untuk menghadapi adu penalti berikutnya. Akibat bermain imbang 1-1 saat melawan tuan rumah Italia di semifinal, Argentina kembali menggelar adu penalti dalam selisih beberapa hari. Lagi-lagi, Sergio Goycoche jadi pahlawan. Dia menepis tendangan Roberto Donadoni dan Aldo Serena.
3. Argentina vs Inggris (Piala Dunia 1998)
Delapan tahun kemudian, Argentina mencatatkan kemenangan adu penalti ketiga berturut-turut. Kali ini melawan Inggris pada babak 16 besar Piala Dunia 1998. Laga memiliki segalanya, empat gol dibagi di antara keduanya, kartu merah untuk David Beckham dan gol terlambat Sol Campbell yang dianulir.
Akhirnya, dalam adu penalti, Argentina menang, meski Hernan Crespo melewatkan tendangan kedua. Argentina punya Carlos Roa yang menyelamatkan tendangan penalti David Batty dan Paul Ince.
#ARG's last three games at the World Cup on June 30th have all gone to a penalty shoot-out:
❌ 30/06/2006: Argentina lose to Germany on pens
✅ 30/06/1998: Argentina beat England on pens
✅ 30/06/1990: Argentina beat Yugoslavia on pens
There's something about June 30th. ? pic.twitter.com/b4wttYsqh5
— Squawka (@Squawka) June 30, 2018
4. Argentina vs Jerman (Piala Dunia 2006)
Ini jadi satu-satunya kekalahan Argentina saat adu penalti di Piala Dunia. Pada Piala Dunia 2006, Argentina dikalahkan tuan rumah Jerman di perempat final melalui adu tendangan 12 pas.
Kiper Jerman, Jens Lehmann, membawa semua trik untuk mengakali Argentina. Roberto Ayala dan Esteban Cambiasso absen saat Jerman mempertahankan rekor kemenangan semua dalam adu penalti Piala Dunia.
5. Argentina vs Belanda (Piala Dunia 2014)
Sergio Romero adalah pahlawan bagi Argentina di semifinal Piala Dunia 2014. Saat itu, dia menyelamatkan penalti Ron Vlaar dan Wesley Sneijder untuk membantu timnya ke final. Sialnya, mereka harus menyerah pada Jerman di final setelah gol Mario Goetze di extra time.
Argentina v Netherlands in World Cups
Netherlands won 4-0 at 1974 WC grp stage
Argentina won 3-1 at 1978 WCFinal
Netherlands won 2-1 at 1998 WC QF
Argentina 0-0 Netherlands at 2006 WC grp stage
Argentina beat Netherlands on penalties at 2014 WC SF pic.twitter.com/Gusb6Ao3VJ
— Arnav Singh (@Arnavv43) December 3, 2022
(atmaja wijaya/anda)
Kisah Jersey ala Cristiano Ronaldo di Barito Putera, Kini Puncaki Klasemen Liga 1
Apakah ini akan bertahan lama atau sementara?Gokil! Marselino Ferdinan Cetak 2 Gol Lawan FC Groningen di Laga Pramusim KMSK Deinze
Sayang, skor akhir tidak memihak Lino dkk. Cek videonya!Mundur atau Dipecat Persib Bandung? Ini Penjelasan Lengkap Luis Milla
Sepakbola dianggap mie instan. Baru 3 laga langsung pisah.Analisis Masa Depan 3 Pemain Timnas U-23 yang Dihukum AFC di Era Shin Tae-yong
Masih dipanggil atau tidak? Ini prediksinya.
Opini