Julian Alvarez
Libero.id - Tidak salah jika Liga Premier disebut sebagai kompetisi sepakbola papan atas dan paling bergengsi di dunia. Pasalnya, para pemain yang tampil di Piala Dunia 2022, mayoritas berasal dari klub-klub Inggris. Keberadaan pemain timnas ternyata juga membawa berkah bagi mereka.
FIFA sejak awal mengumumkan akan memberi klub-klub sepakbola yang pemainnya berada di Qatar sejumlah uang. Ini adalah skema yang disebut sebagai "Program Manfaat Klub".
Aturan ini termasuk memperhitungkan periode persiapan selama seminggu sebelum pertandingan berlangsung di Qatar. Klub yang pemainnya ikut ke Piala Dunia 2022 mendapatkan 8.100 pounds (Rp154 juta) per hari untuk satu orang. Jika lebih dari satu pemain, langsung saja dikalikan.
Sejauh ini, Manchester City memiliki 17 pemain yang pergi ke Piala Dunia 2022. Dan, setelah ditotal hingga final berakhir, The Citizens mendapatkan 4,5 juta pounds (Rp85,6 miliar).
Jumlah uang yang akan diterima klub secara bertahap berkurang jika para pemain keluar lebih dulu dari kompetisi. Jumlahnya kira-kira 257.000 pounds (Rp4,8 miliar) untuk semifinal, 225.000 pounds (Rp4,2 miliar) untuk perempat final, 177.000 pounds (Rp3,3 miliar) untuk babak 16 besar, dan 144.000 pounds (Rp2,7 miliar) untuk babak penyisihan grup.
Bintang muda Argentina, Julian Alvarez, menjadi pemain Man City dengan sumbangan uang terbanyak. Penyerang yang mencetak dua gol di semifinal melawan Kroasia tersebut menyetorkan sekitar 297.000 pounds (Rp5,6 miliar) ke kas klub juara bertahan Liga Premier.
Jumlah sebanyak itu dihitung sejak pertama kali Julian Alvarez meninggalkan Manchester untuk berangkat ke pemusatan latihan Argentina di Dubai, kemudian menuju Doha. Bahkan, jika Julian Alvarez tidak bermain semenit pun, Man City akan menerima uang sebanyak itu.
Beruntung, dalam perjalanan di Qatar, Julian Alvarez telah mencetak empat gol. Dia hanya terpaut satu gol di belakang Lionel Messi dan Kylian Mbappe. Dia masih bisa bersaing untuk mendapatkan Sepatu Emas Piala Dunia 2022.
Selain Julian Alvarez, pemain Man City lainnya di turnamen tersebut termasuk Kyle Walker, John Stones, Ederson, Phil Foden, Kevin de Bruyne, Jack Grealish, dan Bernardo Silva.
Tapi, bukan hanya Man City yang mendapat banyak uang dari Piala Dunia 2022. Rival mereka di Liga Premier, Manchester United, juga mendapatkan jumlah besar. Sebelum kemenangan Prancis atas Maroko, Man United akan menghasilkan 2,92 juta pounds (Rp55,5 miliar) dari 13 pemain di turnamen tersebut.
Julián Álvarez 2022:
☑️26 games, 18 goals & 6 assists for River Plate
☑️20 games, 7 goals & 2 assists for Man City
☑️12 games & 7 goals for Argentina
22 years of age. And it's not over yet! ?? pic.twitter.com/n4XkGmQwyS
— Football Talent Scout - Jacek Kulig (@FTalentScout) December 13, 2022
Ada lagi Chelsea, yang akan mendapatkan 2,47 juta pounds (Rp47 miliar) dari 12 pemain. Kemudian, Tottenham Hotspur dengan 2,33 juta pounds (Rp44,3 miliar) dari 11 pemain, termasuk Hugo Lloris dan Cristian Romero yang akan bertanding di final.
Berikutnya, rival Spurs di London Utara, Arsenal, mengumpulkan 2,11 juta pounds (Rp40,1 miliar) dari 10 pemain. Dan, klub terakhir dari "enam besar" yang diakui adalah Liverpool. The Reds mendapatkan 1,55 juta pounds (Rp29,5 miliar) dari tujuh pemain.
Untuk klub Liga Premier yang mendapatkan penghasilan terendah dari Piala Dunia 2022 adalah Bournemouth, Crystal Palace, dan Southampton. Dari dua pemain yang terlibat dan kandas di fase grup, mereka hanya puas mendapatkan 291.000 pounds (Rp5,5 miliar).
Money paid to Premier League clubs for World Cup players revealed as Man City top listhttps://t.co/zXv2PXQUFF
— Indy Football (@IndyFootball) December 15, 2022
(atmaja wijaya/anda)
Kisah Jersey ala Cristiano Ronaldo di Barito Putera, Kini Puncaki Klasemen Liga 1
Apakah ini akan bertahan lama atau sementara?Gokil! Marselino Ferdinan Cetak 2 Gol Lawan FC Groningen di Laga Pramusim KMSK Deinze
Sayang, skor akhir tidak memihak Lino dkk. Cek videonya!Mundur atau Dipecat Persib Bandung? Ini Penjelasan Lengkap Luis Milla
Sepakbola dianggap mie instan. Baru 3 laga langsung pisah.Analisis Masa Depan 3 Pemain Timnas U-23 yang Dihukum AFC di Era Shin Tae-yong
Masih dipanggil atau tidak? Ini prediksinya.
Opini