Saddil Ramdani
Libero.id - Salah satu laga big match di Piala AFF 2022 yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis (29/12/2022), antara Indonesia vs Thailand berakhir dengan skor 1-1.
Laga belum genap satu menit Indonesia sudah mengancam.
Berawal dari pergerakan Dendy Sulistyawan di sisi kiri, ia memberikan bola ke Egy Maulana. Egy melepas umpan ke tiang dekat yang bisa disontek Witan. Namun, sontekan Witan bisa dibendung Kittipong Phoothawchuek.
Tim Garuda kembali menekan di menit ke-7. Umpan Egy dari sisi kiri bisa disambar oleh Yakob Sayuri. Tendangan Yakob tampak mengenai tangan Kristsada Kaman. Wasit tapi tak menganggap ini pelanggaran.
Pada menit ke-18, Indonesia punya kesempatan. Asnawi Mangkualam melepas umpan silang yang bisa ditanduk Dendy. Sundulan Dendy belum berbuah hasil karena jauh dari sasaran.
Kittipong bikin kesalahan fatal saat umpannya bisa dipotong Witan di menit ke-38. Namun, ia gagal mencetak gol ke gawang yang sudah kosong. Tembakannya melebar.
Tak ada gol yang tercipta hingga babak pertama usai. Skor 0-0 bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, Indonesia tampil lebih menekan dan hasilnya Skuad Garuda mendapatkan penalti setelah Theerathon Bunmathan melakukan handsball.
Marc Klok yang maju sebagai algojo berhasil tugasnya dengan baik.
Unggul, pasukan STY terus menekan lini pertahanan sampai pemain Thailand melakukan pelanggaran yang sangat keras, tepatnya pada menit ke-62.
Sanrawat Dechmitr yang ingin menghentikan pergerakan Saddil Ramdani terpaksa melepaskan tekel keras dan tentu saja wasit langsung mengeluarkan kartu merah.
Sanrawat red card! pic.twitter.com/sxQqSUciUz
— Asisten Wasit (@GrupBola) December 29, 2022
Unggul jumlah pemain, serangan Indonesia kian masif dan keasyikan menyerang, gawang Nadeo Argawinata harus bobol pada menit ke-79 saat tendangan Sarach Yooyen mengenai tendangan Ricky Kambuaya.
Adapun hingga pertandingan selesai skor imbang 1-1 tetap tidak berubah.
(muflih miftahul kamal/muf)
Media Malaysia Soroti 9 Pemain Timnas Indonesia yang Pilih Ikut Pendidikan Polisi
Di Malaysia, mimpi pemain muda gabung Real Madrid. Di Indonesia, jadi Polisi.Tegas! Termasuk Rumput, PSSI Pasti Benahi JIS Sesuai Arahan FIFA
PSSI pastikan jalankan semua rekomendasi FIFA.Sindir Pemain Timnas yang Daftar Polisi? Marselino Ferdinan Pose jadi Maling
Ada-ada saja ulah pemuda Indonesia yang satu ini.Piala AFF U-23 2023 di Depan Mata, 4 Pemain Timnas ini Justru Ikut Pendidikan Polisi
Cita-cita pemain itu seharusnya main di Real Madrid. Bukan jadi Polisi atau PNS.Asnawi Mangkualam Berpakaian Layaknya Artis K-Pop, Ini Tanggapan Kocak Netizen
Makin terbiasa dengan budaya di Korsel wkwk...
Opini