Libero.id - Bali United secara resmi mengakhiri kerja sama dengan pemain asingnya, Wiliian Pacheco jelang memasuki paruh kedua kompetisi Liga 1 2022/2023.
Pemilik nomor punggung 43 tersebut memutuskan untuk pulang ke Brazil karena urusan keluarga.
Chief Executive Officer (CEO) Bali United, Yabes Tanuri, melalui laman resmi klub, Kamis, menyampaikan apresiasi yang tinggi atas dedikasi, cinta, dan perjuangan Pacheco untuk Bali United selama kurang lebih 4 musim ini.
"Mewakili manajemen, saya sampaikan ucapan terima kasih yang melimpah untuk Willian Pacheco karena dedikasi, cinta dan perjuangannya bersama Bali United selama ini," katanya.
"Dua trofi Liga 1 di Indonesia adalah persembahan yang luar biasa berkat perjuangannya bersama tim Bali United. Semoga Pacheco sukses untuk perjalanan karier selanjutnya," kata Yabes.
Sebelum bergabung dengan skuad Serdadu Tridatu, julukan Bali United, Pacheco lebih banyak menghabiskan karier di Negeri Samba, kemudian sempat bergabung dengan Persija Jakarta pada 2016.
Setahun kemudian, pemilik nama lengkap Willian Silva Costa Pacheco itu berlabuh ke klub Malaysia, Selangor FC.
Pada 2019, pemain berusia 30 tahun itu bergabung dengan Bali United dan pada tahun tersebut ia meraih trofi Liga 1 pertamanya bersama tim asuhan Stefano Cugurra itu sebelum pada akhirnya di musim kompetisi selanjutnya kembali meraih trofi kedua.
Di semua ajang kompetisi yang dilakoni Bali United, pemain asal Brazil tersebut menjalani 94 pertandingan dengan mencatatkan 11 gol dan dua assist.
Sementara di kompetisi domestik Liga 1, Pacheco memiliki 71 pertandingan dengan menghasilkan 10 gol dan 2 assist dengan rincian selama 6.297 menit bermain di lapangan.
(muflih miftahul kamal/muf)
Opini