Libero.id - Elkan Baggott harus kembali menjalani karier nomanden setelah masa peminjaman di Gillingham diperpendek. Pemain naturalisasi Indonesia itu diminta kembali ke Ipswich Town untuk selanjutnya dipinjamkan ke Cheltenham Town. Artinya, dari League Two, dia akan main di League One.
Menjadi pemain sepakbola profesional di Inggris memang memiliki risiko untuk berganti klub setiap saat. Contohnya baru saja dijalani Elkan William Tio Baggott.
Kontrak peminjaman Elkan Baggott dengan Gillingham, yang dimulai pada Agustus 2022, sebenarnya berlangsung satu musim, atau hingga Juni 2023. Tapi, berhubung penampilan bagus ditunjukkan pemuda kelahiran Bangkok, 23 Oktober 2002, bersama Gillingham, Ipswich Town memanggil pulang.
Awalnya, banyak yang menduga Elkan Baggott akan bermain untuk Ipswich Town di sisa musim 2022/2023. Tapi, klubnya kembali meminjamkan. Kali ke ke Cheltenham Town.
The Robins adalah klub League One atau kasta ketiga dalam piramida kompetisi di Inggris. Itu artinya, mereka ada di liga yang sama dengan Ipswich Town. Hanya saja, Cheltenham Town sedang dalam kondisi yang tidak baik-baik saja. Mereka ada di posisi 18 klasemen sementara, berselisih 4 poin dari zona degradasi.
Untuk memperkuat lini belakang, Cheltenham Town memutuskan menghubungi Ipswich Town untuk meminjam Elkan Baggott. Faktanya, Elks tampil luar biasa di Gilligham. Dia bermain pada 19 pertandingan League Two dengan 2 gol atau total 29 di semua ajang plus 3 gol.
Tidak hanya itu, Elkan Baggott juga mengantarkan Gillingham mengejutkan di Piala Liga Inggris maupun Piala FA.
"Sangat senang untuk bergabung dengan Cheltenham Town di sisa musim ini. Saya sangat bersemangat untuk tantangan baru. Saya tidak sabar menantikan pertandingan saya," tulis Elkan Baggott di akun media sosial resmi miliknya.
"Untuk semua orang yang ada di Gillingham, saya membuat beberapa momen tak terlupakan selama 6 bulan. Saya tidak akan melupakannya, dan berterima kasih untuk hal itu. Saya harap klub mendapatkan kesuksesan di masa depan," tambah Elkan Baggott.
Selamat berjuang, Elkan Baggott! Semoga berhasil!
(andri ananto/anda)
Opini