Libero.id - Mendekati KLB PSSI 2023, para kandidat mulai melancarkan berbagai trik untuk memikat pemilik suara sah. Ada yang memaparkan program. Tapi, ada juga yang mengumbar janji uang Rp1 miliar untuk setiap Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI per tahun jika terpilih menggantikan Mochamad Iriawan.
Dalam beberapa hari terakhir, sepakbola Indonesia dihebohkan janji salah salah calon Ketua Umum PSSI, La Nyalla Mattalitti. Ketua DPD RI itu berjanji akan memberikan uang Rp1 miliar kepada Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI per tahun jika dirinya terpilih sebagai Ketua Umum PSSI. Bahkan, di tahun kedua bisa bertambah tergantung masing-masing Asprov PSSI. Itu adalah dana untuk menjalankan program di daerah.
"Saya akan memberikan Rp 1 miliar setiap tahun kepada Asprov untuk menjalankan program-program yang saya sampaikan," kata La Nyalla Mattalitti dalam video yang viral di media sosial dalam beberapa hari terakhir.
"Tergantung dari program yang mereka laksanakan. Kalau mereka sanggup melakukan keseluruhannya, otomatis akan kami suplay (lagi). Namun, kalau tidak melaksanakan pasti tidak berjalan," tambah La Nyalla Mattalitti.
Pertanyaannya, apakah itu masuk program kerja atau money politic? "Pastinya Asprov (Asosiasi Provinsi) yang akan menilai," ujar Sekjen PSSI, Yunus Nusi, saat menjawab pertanyaan awak media terkait program kerja mantan Ketua Umum PSSI itu jika terpilih kembali tahun ini.
5 Janji Erick Thohir dan La Nyalla Jika Jadi Ketum PSSI 2023-2027
Menurut Yunus Nusi, suasana jelang KLB PSSI biasanya memang selalu menghangat. Sebab, ini layaknya permainan sepakbola. "Ini seperti 45 menit kali dua mereka bertarung. Setelah itu biasa lagi. Kami akan bawa juga ke kongres dalam pertandingan, setelah pertandingan kita bergandengan," katanya.
Tapi, Yunus Nusi juga menyatakan penggunaan politik uang diharamkan dalam organisasi apapun, termasuk sepakbola. Calon yang terbukti melakukan politik uang akan didiskualifikasi dari KLB PSSI 2023. "Di Komite Pemilihan ada yang mengatur itu," tambah Yunus Nusi.
KLB PSSI akan diselenggarakan pada Kamis (16/2/2023). Ini akan membentuk kepengurusan PSSI yang baru untuk periode 2023-2027.
Ketua Umum yang sekarang, Mochamad Iriawan, dipastikan tidak maju. Kemudian, Komite Pemilihan telah menetapkan lima calon penggantinya. Mereka adalah La Nyalla Mattalitti, Arif Putra Wicaksono, Doni Setiabudi, Erick Thohir, dan Fary Djemy Francis. La Nyalla Mattalitti dan Erick Thohir jadi kandidat terkuat.
Opini