Libero.id - Nama anak dari mantan pelatih Persipura, Jacksen F Thiago, Hugo Samir akhir-akhir ini begitu ramai diperbincangkan masyarakat Indonesia, terutama dalam penampilannya di turnamen mini jelang Piala Asia U-20 2023.
Hugo tampil begitu impresif dan sangat hebat dalam membawa bola, namun meski begitu banyak pengamat sepakbola serta netizen Indonesia yang menganggap bahwa pemain muda Persis Solo itu masih terlalu labil dalam hal emosi.
Usut punya usut, Hugo sendiri pernah mendapat sanksi dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI karena melakukan protes dengan menendang wasit saat laga kontra Persebaya U-18 pada Oktober 2021.
Dalam keterangan resmi PSSI, Hugo dilarang untuk masuk lapangan selama 12 bulan dan mendapatkan denda sebesar Rp5 juta.
Meski begitu semuanya telah berlalu dan kini ia kembali bersinar bersama timnas U-20.
Jauh sebelum dipuji seperti sekarang, Hugo memang telah didapuk oleh beberapa pelatih dan pengamat bahwa ia akan menjadi pemain hebat di masa depan.
Pada usia 11 tahun dirinya bergabung bersama Banteng Muda dan berhasil menorehkan 11 gol dari tujuh pertandingannya di Piala Karlos pada 2016 lalu.
Di usianya yang ke-14, Hugo telah bergabung dalam tim Elite Mola Pro Academy. Saat bergabung dengan Karanggayam FC, dia sukses membawa klubnya tersebut meraih Piala Menpora 2018.
Dan saat ini ia bermain untuk Persis Solo junior.
(muflih miftahul kamal/muf)
Opini