Libero.id - Momen horor yang melibatkan Ricki Ariansyah dalam pertandingan BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Jatidiri, Semarang, Selasa (7/3/2023) berakhir bahagia. Rian baik-baik saja setelah dilarikan ke rumah sakit. Salah satunya karena aksi keren Ricki Ariansyah saat rekan setimnya itu tak sadarkan diri.
Di penghujung pertandingan PSIS Semarang vs Madura United itu, Ricki Ariansyah mencetak gol lewat sundulan. Tapi, di waktu bersamaan Farrel Arya mencoba menghalau bola. Tanpa disangka, kaki Farrel Arya mengenai dada Ricki Ariansyah yang sedang melakukan heading terbang untuk mencetak gol.
Bola memang masuk ke gawang PSIS Semarang. Tapi, Ricki Ariansyah terjatuh dengan kepala membentur tanah. Seketika, mantan pemain Persijap Jepara itu tidak sadarkan diri.
Ketika kepanikan melanda dan suasana kalut menghampiri, Reva Adi Utama berlari dari luar kotak penalti menuju posisi Rian Anriansyah. Dengan sigap dia memegang dan membuka mulut Ricki Ariansyah. Dia melakukan hal paling penting dalam kasus ini, yaitu mencegah lidah Ricki Ariansyah menyumbat rongga mulut.
Sebab, jika Reva Adi Utama tidak melakukannya, nyawa Ricki Ariansyah dalam bahaya, khususnya jika lidah sampai menutup rongga mulut. Jika itu terjadi, tidak ada udara yang masuk, dan itu bisa berakibat fatal.
Dan, setelah beberapa jam, kekhawatiran akhirnya mereda. Ricki Ariansyah sudah sadarkan diri dan kondisinya membaik. "Kondisi Rian sudah membaik dan sudah bisa berkomunikasi," ujar Media Officer Madura United, Ferdiansyah melalui saluran telepon kepada awak media.
Tim dokter juga sudah melakukan pemeriksaan dengan sinar x teknologi komputer digital (CT SCAN) dan pengambilan gambar bagian dalam tubuh (rontgen).
Karena itu, Reva Adi Utama layak mendapatkan penghargaan atas aksi beraninya menahan agar lidah Ricki Ariansyah tidak nenutup rongga pernapasan. Apa yang dikerjakan Reva Adi Utama sama persis dalam kasus Christian Eriksen ketika kolaps di Euro 2020.
(mochamad rahmatul haq/anda)
Opini