Mengapa Bukan SUGBK? Inilah Alasan Final Piala Dunia U-20 2023 di Stadion Manahan

"Kapasitas bukan jaminan. Lalu, apa? Ini penjelasannya."

Analisis | 14 March 2023, 08:29
Mengapa Bukan SUGBK? Inilah Alasan Final Piala Dunia U-20 2023 di Stadion Manahan

Libero.id - Meski merupakan stadion terbaik di Indonesia dengan kapasitas yang sangat besar, Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, tidak akan menjadi tempat final Piala Dunia U-20 2023. FIFA ternyata jatuh cinta pada Stadion Manahan, Solo. Kok, bisa?

Piala Dunia U-20 2023 akan dimulai pada 20 Mei 2023 dengan pertandingan pertama yang melibatkan timnas U-20 asuhan Shin Tae-yong. Pertandingan tersebut rencananya berlangsung di SUGBK.

Selain menjadi tempat pembukaan, SUGBK juga menjadi markas Garuda Muda. Meski belum ada kepastian, stadion di jantung ibu kota itu akan menggelar dua pertandingan timnas U-20 lainnya dan beberapa pertandingan lagi.

Jika SUGBK menggelar laga pembukaan, bagaimana dengan final dan penutupan? Seperti hajatan FIFA lainnya, tidak mungkin pertandingan pembukaan dan pertandingan penutupan diselenggarakan di tempat yang sama. Contohnya, Piala Dunia 2022 di Khalifa International Stadium untuk pembukaan dan Lusail Iconic Stadium untuk penuntupan.

Untuk Piala Dunia U-20 2023, FIFA selaku pemilik hajatan juga melakukan metode yang sana. Lembaga pimpinan Gianni Infantino itu telah menetapkan Stadion Manahan sebagai venue final.

"Tentu Solo ini menjadi penting bagi kita semua. Karena di sini rencananya akan menjadi venue final dan closing ceremony untuk Piala Dunia U-20 2023. Alhamdulillah kalau kita lihat, Solo sangat siap. Stadion Manahan sangat siap. Tinggal ada hal-hal kecil saja yang harus kita jaga," ujar Ketua umum PSSI, Erick Thohir, di situs resmi PSSI.

Mengapa pilihannya Solo. Bukan Surabaya atau Bandung? PSSI juga tidak tahu persis. Pasalnya, itu murni keputusan FIFA.

Namun, tampaknya lokasi Solo yang berada di tengah-tengah Pulau Jawa dan sejumlah fasilitas pendukung seperti hotel, transportasi, dan suasana menjadi alasan utama FIFA menjadikan kandang Persis Solo arena pertandingan puncak Piala Dunia U-20 2023.

"Untuk Solo ini, saya kira komitmen Mas Wali (Walikota Solo) luar biasa. Tadi kita sudah diskusikan dengan beliau, bagaimana sudah disampaikan Pak Erick, untuk Solo ini sudah bisa dipastikan menjadi tempat final," ujar Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali.

Sebenarnya, Stadion Manahan ini layak menyandang status SUGBK mini. Sama seperti SUGBK, lokasi Stadion Manahan sangat strategis. Stadion ini sangat mudah dijangkau dari stasiun kereta maupun terminal bus. Ini beda dengan Pelembang, Bandung, Surabaya, dan Gianyar, yang berada di luar kota.

"Saya kira ini menjadi semangat tersendiri bagi pemerintah Kota Solo. Saya lihat bahwa komitmen pemerintah sebagaimana tertuang dalam host city agreement sudah dijalankan dengan baik," pungkas Zainudin Amali.

(mochamad rahmatul haq/anda)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0% Suka
  • 0% Lucu
  • 0% Sedih
  • 0% Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network